Sulsel

Pj Sekda Beberkan Upaya Pengembangan Pariwisata Gowa ke Wabup Karangasem

Gowa Menjadi Lokasi Studi Tiru Kabupaten Karangasem

INILAHSULSEL.COM, GOWA – Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Abdul Karim Dania menerima kunjungan studi tiru Wakil Bupati Karangasem, Provinsi Bali, I Wayan Artha Dipa dan jajaran.

Pertemuan dilaksanakan di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Kamis (16/11/2023).

Kunjungan tersebut untuk belajar pengelolaan dan penyebarluasan informasi di era digital dan Smart City. Hal itu untuk membantu peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Seperti kita ketahui (PAD) merupakan salah satu aspek penting dalam menunjang kegiatan Pemda untuk mensejahterakan masyarakat. Kami juga melakukan studi tiru terkait peran serta media dan insan pers ke Pemerintah Daerah Kabupaten Gowa,” kata I Wayan dalam pertemuan itu.

Media disebut menjadi salah satu sarana penting dalam menyebarluaskan informasi yang membantu pemerintah berinovasi dalam era transformasi informasi.

“Sehingga sangat perlu untuk kami mengetahui dan mempelajari berbagai macam inovasi yang diperoleh dari daerah lain, khususnya terkait kolaborasi dengan media untuk meningkatkan pendapatan asli daerah PAD,” tambahnya.

Sementara itu, Abdul Karim Dania menyebut peran media dalam melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah termasuk menyampaikan informasi ke masyarakat berjalan baik di Kabupaten Gowa.

“Meskipun tidak semua media bekerjasama dengan kami, tetapi sejauh ini peran media mengabarkan segala aktivitas Pemda ke masyarakat sudah cukup massif. Itu sangat membantu kerja-kerja kami,” ungkapnya.

Abdul Karim Dania menyebut PAD Kabupaten Gowa saat ini berada di angka 300 miliar dengan penyumbang PAD terbanyak dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

“Saat ini tengah berkembang perumahan di Gowa karena Makassar sudah sangat susah mencari lokasi, sehingga alternatif yang paling dekat dengan Makassar adalah Gowa,” tambahnya.

Salah satu masalah yang dihadapi Gowa saat ini adalah sulitnya menaikkan angka perkapita. Hal ini karena secara data statistik penduduk Gowa 10 persen bekerja di Makassar, bahkan aktivitas ekonomi juga di Makassar. Menaikkan 1 persen angka perkapita di Gowa cukup sulit.

Oleh karena itu, Bupati Gowa mengambil langkah strategis dengan mengembangkan pariwisata. Mulai dari Cimory Diary Land, kampung Eropa, dan masih banyak lagi investor lainnya yang kesemuanya akan rampung pada 2024 mendatang.

“Jadi salah satu langkah strategis kami yaitu dengan mengembangkan destinasi pariwisata yang ada di Kabupaten Gowa. Kami memiliki Malino dengan berbagai destinasi wisata. Cukup banyak investor yang berinvestasi di Kabupaten Gowa,” pungkasnya.

Back to top button