Beda Kelas Antara Anies dengan Ganjar, dalam Menggunakan Dana Baznas

Dua tokoh nasional, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo tengah disorot warganet setelah dugaan isu pengguaan dana zakat dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk kader PDIP menyeruak di jagat maya.
Netizen menganggap, ada sikap berbeda dari kedua tokoh dalam menyikapi penggunaan dana Baznas.
Dimana, Gubernur Jawa Tengah Ganjar memilih menggunaan dana Baznas untuk membantu salah satu Ketua Ranting PDI Perjuangan di Wonosobo dalam rangka HUT ke-50 PDIP.
Sementara, Anies saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta justru membantu pembangunan Kampung Gembira Gembrong yang terdampak bencana kebakaran.
“Sama-sama memakai dana Baznas untuk bangun rumah warga. Mas Ganjar Pranowo membangun utk kader PDIP, Mas Anies Baswedan membangun utk warga kebakaran,” tulis salah satu mantan anggota TGUPP, Tatak Ujiyati dalam unggahannya di Twitter, Sabtu (31/12/2022)
Tatak juga menyoroti gaya komunikasi Ganjar dan Anies saat memberikan informasi bantuan tersebut ke publik.
Tampak dalam unggahannya yang juga disertai foto postingan Ganjar dan Anies, Tatak menandai beberapa narasi yang ia sorot. Salah satunya, kata-kata apresiasi yang tak satu kalimat pun ada pada postingan Ganjar menyoal bantuan ke kader PDIP melalui dana Baznas.
“Beda banget narasinya. Anies menempatkan @baznasbazis sbg entity luar pribadinya, shg mengapresiasi & berterimakasih. Ganjar tidak, Baznas hanya ditulis dalam daftar penyumbang saja. Tanpa ucapan terima kasih. Seolah yang berjasa membangun rumah kader ki cuma dia dengan pilih kata “saya”,” celetuk salah satu warganet merespon unggahan Tatak.
Semula, unggahan Ganjar perihal bantuan yang diberikan kepada kader PDIP diunggah sang Gubernur melalui laman twitter pribadinya.
Namun tak lama, cuitan tersebut kemudian dihapus. Beruntung, warganet sempat mendokumentasikan unggahan sang kader PDIP.
Ganjar mengatakan, jelang HUT PDIP ke-50 ia berencana memugar 50 rumah kader yang kondisinya belum layak.
Dalam unggahan itu Ganjar juga memperlihatkan gambar dirinya tengah menyerahkan bantuan secara simbolis melalui papan bertuliskan nominal bantuan Rp 20 juta. Dalam papan putih itu tertulis bantuan berasal dari Baznas.
“Menjelang Ultah @PDI_Perjuangan ke 50 saya berencana memugar 50 kader yang kondisinya belum layak. Rumah Pak Sumarwan ini jadi yang pertama. Beliau Ketua Ranti PDI Perjuangan Desa Kapencar, Kertek, Wonosobo,” kata Ganjar dalam cuitannya dikutip dari tangkapan layar yang diunggap warganet, Sabtu (31/12/2022).