Film Ranah 3 Warna: Siapa yang Bersabar Akan Beruntung

Film Ranah 3 Warna mengisahkan tentang seorang pemuda asal Maninjau, Sumatera Barat yang baru menyelesaikan pendidikannya di Pesantren, Pondok Madani. Pemuda itu bernama Alif (Arbani Yasiz) yang memiliki mimpi melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Institut Teknologi Bandung (ITB) adalah kampus asal tokoh idolanya, BJ Habibie.
Keinginan untuk melajutkan kuliah di ITB tidak disambut baik oleh Randai (Teuku Rassya). Randai merupakan salah satu sahabat Alif yang resmi berstatus sebagai mahasiswa ITB. Selain melanjutkan masa pendidikan di kampus ternama, Alif juga bercita-cita menapaki Amerika Serikat.
Alif yang cuma bermodalkan lulusan Pondok Pesantren mulai menapaki setapak demi setapak jalan menuju benua Amerika. Ia mengikuti ujian persamaan Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga akhirnya bisa melaksanakan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN).
Beruntung, hasil ujian UMPTN yang ia terima dari selebaran koran harian tidak mengecewakan. Alif lulus dan diterima di Fakulas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Universitas Padjajaran (Unpad). Meskipun bukan ITB, Alif tetap bersyukur dapat kuliah di perguruan tinggi negeri.
Film Ranah 3 Warna mengambil lokasi di tiga negara sesuai gambaran judul film, Indonesia, Jordan dan Kanada.
Pesan yang disampaikan dalam film yang disutradarai Guntur Soeharjanto sangat cukup dalam. Dengan tagline Man shabara zhafira, yang secara implisit memberi pesan mendalam.
“Bahwa setiap orang punya kesempatan untuk menuai manis jika dirinya punya kesabaran yang lebih,” ujar sutradara Guntur saat premier film Ranah 3 Warna di Epicentrum XXI, Jakarta, Kamis, (23/6/2022).
Lantas, bagaimana kelanjutan nasib Alif, apakah berhasil mewujudkan impiannya? Sekuel Ranah 3 Warna ini diadaptasi dari sebuah novel karya Ahmad Fuadi dan dijadwalkan tayang di bioskop pada 30 Juni 2022.
Film Ranah 3 Warna yang digarap creative produser Lukman Sardi itu melibatkan banyak aktris dan aktor ternama. Berikut adalah rincian para pemain Ranah 3 Warna:
Arbani Yasiz sebagai Alif Fikri
Amanda Rawles sebagai Raisa Kamila
Teuku Rassya sebagai Raymon Randai Jefry
Raim Laode sebagai Rusdi
Miqdad Addausi sebagai Memet
Risma Wulandari sebagai Dina
Sadana Agung Sulistya sebagai Agam
Tanta Ginting sebagai Togar Perangin-angin
David Chalik sebagai Ayah Alif
Maudy Koesnaedi sebagai Amak/Ibu Alif
Donny Alamsyah sebagai Ustad Salman Arya
Lukman Sardi sebagai Pak Anto
Jordan Hagg sebagai Francois Pepin
Anfa Safitri sebagai Indra
Masyita Putri sebagai Qariah
Alvin Smith sebagai Imam
Rana Assegaf sebagai Ibu Layla
Diva Wijaya sebagai Adik Alif
Andrienne Ellen Matthew sebagai Adik Alif
John Alan
Nugie
Eko Supriyanto
M. Farhan
Asri Welas sebagai Induk semang
Hans de Kraker sebagai Morgan Rivers
Niniek L. Kariem. (TKA)