Polisi buka peluang panggil pengelola aplikasi koin jagat usai heboh pemain merusak fasilitas umum lantaran mencari koin yang berisi hadiah hingga puluhan juta.
“Nanti kami komunikasi dengan rekan-rekan dari (Direktorat) siber ya (soal pemanggilan),” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi, Senin (13/1/2025).
Ade mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat soal adanya kerugian imbas permainan tersebut. Pihaknya juga belum menerima laporan dari GBK soal adanya kerugian di kawasan tersebut.
“Sampai dengan detik ini ya, kami cek ke rekan-rekan ke Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Tanah Abang, belum ada,” tuturnya.
Sebagai informasi, platform media sosial TikTok sedang ramai tren berburu harta karun bernama ‘Koin Jagat’. Permainan ini menyerupai konsep treasure hunt atau berburu harta karun di dunia nyata (offline).
Dari berbagai video yang beredar di media sosial, Koin Jagat yang berhasil dikumpulkan oleh pemain nantinya dapat ditukar dengan uang. Berdasarkan unggahan dari akun Instagram resmi @jagatapp_id, pencarian Koin Jagat bisa dilakukan di beberapa kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.
Koin Jagat merupakan permainan yang menggunakan aplikasi ‘Jagat’ sebagai platform utamanya. Pemain dapat bermain secara offline dengan mengikuti titik-titik lokasi yang ditampilkan pada peta di dalam aplikasi.
