AC Milan gagal memulai laga pembuka Liga Champions 2024-25 dengan baik setelah kalah 3-1 di kandang sendiri dari Liverpool. Meski sempat unggul cepat melalui Christian Pulisic, Rossoneri tak mampu mempertahankan keunggulan dan harus menelan kekalahan di San Siro Rabu (18/9/2024) dini hari WIB, yang juga diwarnai oleh kekhawatiran cedera baru bagi kiper utama mereka, Mike Maignan.
Milan memulai pertandingan dengan penuh harapan setelah kemenangan 4-0 atas Venezia di Serie A pada Sabtu, dan kembalinya beberapa pemain inti seperti Alvaro Morata dan Fikayo Tomori. Pada menit ketiga, Pulisic sukses membuka skor setelah memanfaatkan umpan satu-dua dengan Morata, membuat para penggemar tuan rumah bergemuruh.
Namun, momentum Milan mulai meredup ketika Maignan membutuhkan perawatan akibat cedera lutut, meskipun ia tetap melanjutkan pertandingan. Liverpool segera memberikan tekanan dan akhirnya menyamakan kedudukan melalui Ibrahima Konaté, yang memanfaatkan bola mati dari Trent Alexander-Arnold.
Liverpool Berbalik Unggul
Dominasi Liverpool berlanjut ketika Virgil van Dijk mencetak gol kedua dari skema bola mati lainnya, kali ini dari tendangan sudut Kostas Tsimikas.
Maignan kembali melakukan sejumlah penyelamatan penting untuk Milan, namun pada babak kedua, ia harus ditarik keluar akibat cedera setelah benturan dengan Tomori, digantikan oleh kiper muda Lorenzo Torriani.
Milan berusaha membalas, namun justru kebobolan gol ketiga lewat serangan balik cepat yang diselesaikan oleh Dominik Szoboszlai. Meski Milan berusaha menekan pada menit-menit akhir, termasuk peluang dari Tammy Abraham dan Rafael Leao yang membentur tiang gawang, mereka tak mampu menambah gol.
Kekhawatiran Cedera dan Tensi Tinggi di San Siro
Kekalahan ini meninggalkan Milan dengan lebih banyak pertanyaan, terutama terkait cedera baru Maignan, yang menjadi kekhawatiran besar bagi tim. Fans Milan menunjukkan kekecewaan mereka dengan meninggalkan stadion lebih awal dan melontarkan kritik pedas terhadap para pemain.
Kemenangan ini membawa Liverpool ke jalur yang baik di Liga Champions, sementara Milan harus segera bangkit sebelum pertandingan besar melawan rival berat, Inter Milan, di Derby della Madonnina akhir pekan ini.
Milan perlu memperbaiki performa mereka dengan cepat jika ingin bersaing di Eropa musim ini, terutama mengingat tantangan besar yang masih menanti di grup.
