Lebih dari Sekadar Pertandingan: Cerita di Balik Duel Kelas Dunia Indonesia vs Argentina

Senin malam, (19/6/2023), adalah malam yang penuh harap bagi para pendukung sepak bola di Indonesia. Stadion Utama Gelora Bung Karno, tempat di mana pertandingan Indonesia vs Argentina, berisi penuh dengan lebih dari 60.000 penonton yang meriah. Namun, bukan hanya mereka yang berada di dalam stadion yang menantikan pertandingan ini dengan nafas terjaga.
Dalam semarak lampu stadion, Ali, seorang pemuda berusia 27 tahun, duduk di luar GBK, bersama puluhan orang berkaus merah dengan lambang burung Garuda di dada, memandangi lekat-lekat layar ponselnya. Meskipun memiliki kesempatan untuk menyaksikan pertandingan dari rumah, ia memilih untuk merasakan atmosfer langsung pertandingan.
Atmosfer pertandingan Argentina, menurut Ali, tidak dapat dirasakan hanya dengan menonton di rumah. Ada sesuatu yang spesial tentang berada di luar stadion, merasakan gelombang emosi dari dalam. Meski tidak bisa masuk ke stadion, Ali yang datang dengan tiga orang rekannya merasa puas karena bisa menjadi saksi sejarah dari luar arena.

Sesekali dari dalam stadion terdengar sorakan dan teriakan penonton yang tengah menikmati aksi olah bola dari pemain Argentina yang baru saja menjuarai Piala Dunia 2022.
Ali bukan satu-satunya orang yang memilih merasakan pertandingan dari luar stadion. Sejumlah penggemar sepak bola, yang gagal mendapatkan tiket atau yang kurang ramah dengan isi kantong, juga memilih merasakan pertandingan dari luar arena. Meski pertandingan sudah berlangsung sekitar 20 menit, ratusan orang tetap bertahan di luar stadion.
Meski tidak bisa masuk, Ali mengaku senang bisa menikmati atmosfer pertandingan yang bagi dirinya sangat luar biasa. “Kami begini (duduk di luar) saja sudah senang. Bisa ikut merayakan suasana dari luar, ini (pertandingan melawan Argentina), kan, enggak sering-sering,” ujar Ali saat berbincang dengan inilah.com, Senin (20/6/2023).
Selain Ali, ada juga Dona, seorang wanita berusia 35 tahun yang datang dari Pamulang, Tangerang Selatan, untuk merasakan atmosfer pertandingan dari luar stadion. Ia mengajak sang anak yang merupakan siswa salah satu sekolah sepak bola di Serang, dengan harapan anaknya dapat merasakan suasana GBK yang penuh dan mengasah mentalnya sebagai calon pemain bola.

Sementara itu, bagi mereka yang berhasil mendapatkan tiket, upaya PSSI dalam mengatur sistem antrean masuk ke stadion mendapat apresiasi. Pasangan aktris Darius Sinathry dan Donna Agnesia yang menonton langsung, menilai sistem tiket dan manajemen antrean sudah bagus dan nyaman untuk pendukung.
Geliat Ekonomi
Laga melawan Argentina ini bukan hanya sekedar pertandingan uji coba, namun juga menghadirkan dampak ekonomi besar bagi pelaku usaha di bidang olahraga di Indonesia. Menurut Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia, duel Indonesia kontra Argentina mencapai hampir Rp1 triliun.

Ketika pertandingan dimulai, Indonesia harus mengakui keunggulan Argentina 2-0 yang berkat sepasang gol yang dibukukan oleh Leandro Parades (38′) dan Cristian Romero (55′) berhasil mengakhiri laga dengan kemenangan. Meski begitu, pertandingan telah menyajikan sejumlah momen menarik sejak babak pertama.

Satu hal yang pasti, dampak ekonomi dari pertandingan ini sudah melebihi biaya yang dikeluarkan PSSI untuk mendatangkan skuad “La Albiceleste”. Keuntungan ekonomi ini menjadi target bagi Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang meyakini kecintaan besar rakyat Indonesia terhadap sepak bola dapat memberikan dampak positif bagi keuangan PSSI.

Dalam semuanya, pertandingan ini telah membuktikan satu hal: cinta terhadap sepak bola di Indonesia jauh lebih dalam daripada sekadar hasil pertandingan. Baik di dalam atau di luar stadion, atmosfernya meriah, penuh harapan, dan terasa sangat nyata. Meski kalah, Indonesia tetap merayakan, karena di sepak bola, ada lebih banyak yang dipertaruhkan daripada sekedar skor akhir.
🚨🇮🇩🇦🇷Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Argentina dalam FIFA Match day di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023) malam.
Tampil di hadapan puluhan ribu suporter timnas, Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan harus kalah 2-0 dari… pic.twitter.com/oqSPunaYHL
— inilahcom (@inilahdotcom) June 19, 2023
Ibnu Naufal