Ototekno

Wuling Resmikan Pabrik Baterai di Cikarang


PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) meresmikan lini produksi baterai rakitan lokal yang dinamakan ‘Magic’ di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Manager Operation Battery Line Wuling Motors Andrin Adhitama mengatakan pabrik yang terletak di dalam kawasan supplier park di pabrik Wuling Motors ini menelan investasi sebesar Rp87 miliar.

“Ini mencerminkan komitmen jangka panjang Wuling dalam mendukung pengembangan industri mobil listrik di Indonesia,” kata dia dalam keterangannya, seperti dikutip Kamis (2/1/2025).

Langkah ini juga merupakan upaya Wuling untuk turut serta dalam mempercepat elektrifikasi dan melengkapi ekosistem mobil listrik di Tanah Air.

“SGMW merupakan salah satu pelopor dalam mendukung regulasi kendaraan listrik dan juga persyaratan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN),” kata Andrin.

Baca Juga:  Industri Digital Kripto Nasional Mulai Diakui di Ajang Kepatuhan Hukum Indonesia

Produksi baterai secara lokal ini akan digunakan kedepannya untuk Wuling CloudEV dan BinguoEV. Baterai Magic Wuling akan melalui lima station yang dirancang untuk memastikan efisiensi dan kualitas.

Dimulai dari Cell Stacking Station, di mana komponen baterai dirapikan dan disusun ke dalam rumah baterai, kemudian berlanjut ke Welding Station yang menggunakan teknologi robotik untuk menghubungkan sel baterai dan harness secara presisi.

Selanjutnya diteruskan di Front Pack Station, di mana cangkang atas baterai dipasang dan baut-bautnya dikencangkan dengan sempurna.

Lalu fase berikutnya adalah Charging Station, yang menjadi area pengujian baterai untuk memastikan performa optimal serta keamanannya selama proses pengisian daya dan pelepasan daya.

Terakhir adalah Rear Pack Station. Di sini baterai akan ditimbang, dikemas dan disimpan dengan baik sebelum didistribusikan ke produksi mobil listrik.

Baca Juga:  Computex 2025 Siap Pamerkan SSD Gen5, Tawarkan Kecepatan Hingga 14.500 MB/s

“Yang menjadi menarik dari proses tadi adalah Welding Station. Area kerja ini bertugas menjalankan proses pengelasan untuk menghubungkan sel baterai dan harness baterai kendaraan listrik melalui dua stasiun kerja utama, yaitu Busbar Welding dan Collecting Wire Harness Welding,” tutur Andrin.

Busbar Welding menggunakan teknologi laser dengan densitas energi tinggi sebagai sumber panas untuk pengelasan antar sel baterai.

Sementara itu, dalam Collecting Wire Harness Welding Island, pengelasan dilakukan antar sel baterai dengan kabel harness menggunakan laser.

Kedua stasiun kerja ini berjalan secara robotik dan otomatis menggunakan Automated Guided Vehicle (AGV), sehingga memiliki akurasi yang tinggi dan efisien.

“Dengan adanya fasilitas ini memberikan arti yang sangat berarti bagi Wuling di Indonesia dalam menghadapi pasar otomotif yang semakin kompetitif di masa mendatang sehingga menjadi bekal teknis dan juga fleksibel manajemen produksi,” ujarnya.

Baca Juga:  Internet Lebih Ngebut, Indonet Bangun Jaringan Fiber Optik Baru di Jabodetabek

Dengan dibangunnya fasilitas produksi baterai Magic ini Guan Hong selaku VP Purchasing, Quality and Engineering Wuling Motors mengklaim perusahaan turut membentuk sumber daya manusia yang ahli dalam bidang produksi baterai mobil listrik.

“Ke depannya, kami akan terus berkomitmen mendukung pengembangan lini produksi baterai ini agar dapat berkembang pesat dan semakin berkontribusi pada kemajuan kendaraan energi baru di Indonesia,” kata Andrin.

Magic Battery merupakan inovasi baterai dari Wuling yang ringan dan kuat, dan modular.
 

Back to top button