Suasana gedung perkantoran di Kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (14/11/2022). (Foto: Inilah.com/Didik Setiawan).
Suasana gedung perkantoran di Kawasan Kuningan, Jakarta, Senin (14/11/2022).
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III-2022 bisa mencapai 6% secara year on year (yoy), lebih tinggi dari kuartal sebelumnya yang di level 5,44%.
Prediksi ini didorong oleh permintaan dan mobilitas publik yang terus membaik di tengah pelonggaran PPKM serta penguatan PMI manufaktur yang mencerminkan kinerja kuat sisi penawaran.Akibat PPKM Darurat yang dipicu oleh varian Delta, ekonomi Indonesia berada dalam tekanan sehingga hanya tumbuh 3,51% (yoy) pada kuartal III-2021. Pertumbuhan ini turun tajam dibandingkan kuartal II-2021 yang tumbuh hingga 7,07% (yoy) dan tercatat sebagai pertumbuhan ekonomi positif terendah selama masa pandemi Covid-19.Namun demikian, meski secara tahuanan tumbuh impresif, Faisal mengatakan, secara kuartalan Bank Mandiri melihat adanya risiko perlambatan sebagian di tengah melonjaknya laju inflasi, terutama terkait dengan kenaikan harga BBM bersubsidi pada 22 September 2022.