Santri Pondok Pesantren di Makassar Tewas Setelah Dianiaya

INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Unit Jatanras Polrestabes Makassar mengungkap dugaan penganiayaan yang mengakibatkan santri salah satu pondok pesantren di Kota Makassar meninggal dunia. Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana menyebut terduga pelaku yang diketahui berinisial AW (15) telah diamankan.
“Terduga pelaku telah diamankan dini hari tadi sekira jam 02:30 Wita di salah satu perumahan di Kabupaten Gowa,” kata Kompol Devi pada Selasa (20/2/2024).
Dugaan peganiayaan tersebut dilaporkan ke Polrestabes Makassar oleh RN yang merupakan kakak korban. Menurut keterangan RN kepada polisi, saat kejadian korban berada dalam perpustakaan pondok pensantren.
“Pelaku tiba-tiba datang menganiaya korban pada bagian kepala, muka dan leher dekat telinga. Akibatnya korban tidak sadarkan diri dan harus dirawat di rumah sakit,” tambah Kompol Devi.
Berdasarkan Laporan tersebut, Anggota Jatanras melakukan penyelidikan dan mengamankan pelaku di Kabupaten Gowa. Pelaku selanjutnya dibawa ke posko Jatanras untuk intorgasi awal.
“AW membenarkan melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban tidak sadarkan diri dan harus menjalani perawatan di rumah sakit hingga dinyatakan meninggal dunia,” jelas Kompol Devi.