Samsung Electronics resmi memperkenalkan Galaxy S25 Edge, ponsel terbaru dalam lini Galaxy S yang mengusung desain ultra-tipis dengan ketebalan hanya 5,8 milimeter. Perangkat ini menggunakan rangka titanium, sekaligus mempertegas komitmen Samsung dalam menghadirkan smartphone berkelas premium yang ringan namun tetap kokoh.
TM Roh, Presiden dan Kepala Divisi Device eXperience (DX) Samsung Electronics, menegaskan Galaxy S25 Edge bukan sekadar ponsel tipis.
“Perangkat ini menjadi simbol dedikasi Samsung dalam menghadirkan inovasi yang mendorong batasan teknologi smartphone,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima inilah.com, Selasa (13/5).
Galaxy S25 Edge memiliki bobot hanya 163 gram, diklaim menjadi smartphone Galaxy S tertipis saat ini. Layar dilapisi Corning Gorilla Glass Ceramic 2 yang disebut lebih kuat dan jernih. Desain melengkung di tepian perangkat dipadukan dengan frame titanium, menegaskan sisi premium sekaligus ketahanan untuk penggunaan harian.
Kamera 200 MP dan Fitur AI Terbaru
Pada sektor kamera, Galaxy S25 Edge dibekali sensor utama 200 MP dengan fitur Nightography generasi terbaru yang meningkatkan kecerahan foto di kondisi rendah cahaya hingga 40 persen. Kamera ultra-wide 12 MP juga telah dilengkapi autofocus untuk hasil foto makro lebih detail.
Fitur pengeditan berbasis Galaxy AI seperti Audio Eraser dan Drawing Assist turut disematkan. Didukung ProVisual Engine, pengguna diklaim bisa menghasilkan foto berkualitas profesional langsung dari perangkat yang tipis dan ringan.
Performa Premium dalam Bodi Tipis
Galaxy S25 Edge dipersenjatai Snapdragon 8 Elite Mobile Platform for Galaxy, chipset khusus hasil kolaborasi Samsung dan Qualcomm. Performa ponsel juga dijaga oleh sistem pendingin vapor chamber yang lebih tipis namun luas, guna mencegah overheat dalam penggunaan intensif.
Prosesor gambar ProScaler generasi baru turut hadir untuk meningkatkan kualitas tampilan visual hingga 40 persen, dipadukan dengan teknologi mDNIe (Digital Natural Image Engine) besutan Samsung.
Galaxy AI dan Keamanan On-Device
Samsung memperluas integrasi Galaxy AI di Galaxy S25 Edge, termasuk fitur Now Brief dan Now Bar yang kini bisa terhubung dengan lebih banyak aplikasi pihak ketiga.
Kolaborasi Samsung dan Google juga membawa Gemini Live ke perangkat ini, memungkinkan pengguna berbagi tampilan kamera dan layar secara real-time.
Privasi pengguna tetap menjadi prioritas dengan pemrosesan AI dilakukan secara on-device dan dilindungi oleh Samsung Knox Vault.
Harga dan Ketersediaan
Samsung belum mengumumkan harga resmi Galaxy S25 Edge untuk pasar Indonesia. Namun, secara global ponsel ini dibanderol:
- 256 GB: US$1.099 (sekitar Rp18 juta)
- 512 GB: US$1.219 (sekitar Rp20 juta)
Penjualan perdana dimulai di Korea Selatan pada 23 Mei, disusul pasar Amerika Serikat dan Eropa pada 30 Mei 2025. Galaxy S25 Edge tersedia dalam pilihan warna Titanium Silver, Titanium Jet-Black, dan Titanium Icy-Blue.
