TNI-Polri Turun Tangan Bantu Atasi Polusi Jakarta Jelang KTT ASEAN

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono merespon soal polusi udara yang buruk saat melaksanakan KTT Asean di Jakarta. Yudo mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk membuat hujan buatan.
“Ya kemarin dalam rapat saya juga sampaikan kepada BMKG jadi masih tetap diusahakan untuk bisa dilaksanakan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) dengan mendatangkan hujan. Mudah-mudahan ini bisa berhasil, walaupun awannya katanya nggak sampai ke Jakarta, tapi mudah-mudahan dengan TMC ini bisa kita laksanakan,” ujar Yudo di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (1/9/2023).
Yudo mengatakan, TNI dan Polri telah melakukan upaya dalam mengurangi polusi udara di Jakarta. Misalnya dengan melakukan penyemprotan dijalan-jalan.”Ya semuanya pasti juga akan berusaha untuk menurunkan tingkat polusi udara di Jakarta ini, termasuk kegiatan work from home yang diterapkan sehingga semoga semuanya bisa mengurangi polusi di Jakarta,” ungkapnya.
Senada dengan Yudo, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga mengatakan pemerintah telah menerapkan 75 persen masyarakat untuk bekerja dari rumah dalam upaya mengurangi polusi udara.
“Jadi khusus untuk menghadapi KTT ASEAN ke-43, dalam rangka menjaga jangan sampai yang pertama ancaman kemacetan,” terangnya.
“Kedua polusi tentunya, maka mulai dari kegiatan di sekitar venue pemerintah telah menetapkan bahwa 75 persen masyarakat yang ada di sekitar venue bisa melaksanakan work from home, jadi paling tidak mengurangi potensi polusi,” tambah dia.
Tak hanya itu, kata dia dalam acara KTT ASEAN akan menggunakan mobil listrik.”Kita upayakan bahwa kegiatan pengawalan penggunaan mobil2 berbahan bakar listrik juga kita persiapkan,” pungkasnya.
Ivan Setyadhi