SulselNews

Imbas Penanganan Longsor, Jalan Trans Sulawesi Poros Palopo-Toraja Macet Karena Kendaraan Antre Melintas

Imbas Penanganan Longsor, Jalan Trans Sulawesi Poros Palopo-Toraja Macet Karena Kendaraan Antre Melintas

INILAHSULSEL.COM – Jalan Trans Sulawesi Poros Palopo-Toraja, di wilayah Kelurahan Battang, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami kemacetan akibat penanganan longsor. Sistem buka-tutup jalan diterapkan selama proses perbaikan berlangsung.

“Iya, jadi ada penanganan longsor yang sebenarnya terjadi tahun lalu, tapi baru mulai ditangani sekarang,” kata Lurah Battang, Rahman, kepada awak media pada hari Senin (25/3/2024).

Rahman menjelaskan bahwa kendaraan diperbolehkan melintas secara bertahap karena masih ada alat berat yang beroperasi di Jalan Trans Sulawesi untuk mengevakuasi material longsor.

“Buka-tutup dilakukan untuk memberikan kesempatan bergantian bagi kendaraan yang lewat karena sedang ada pekerjaan. Meskipun terjadi kemacetan, namun untuk sementara ini kita lakukan seperti ini agar akses jalan tetap dapat digunakan, karena jika ditutup sepenuhnya akan sangat sulit,” ungkapnya.

Baca Juga:  Usai Jurist Tan dan Fiona, Giliran Rumah Irfan Ibrahim Eks Stafsus Nadiem Digeledah Kejagung

Menurut Rahman, wilayah Kelurahan Battang memang termasuk yang paling rawan terhadap longsor di sepanjang jalan tersebut. Dia merasa bersyukur karena daerahnya mendapat perhatian dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah XIII Makassar.

“Seluruh wilayah di sini memang rawan terhadap longsor. Bahkan tinggi longsoran yang terjadi tahun lalu mencapai kurang lebih 100 meter. Kami merasa bersyukur karena wilayah kami mendapat perhatian, termasuk dalam hal pelebaran kembali jalan,” ucapnya.

Ali Duhari, Kabid Preservasi II BBPJN Wilayah XIII Makassar, menjelaskan bahwa penanganan longsor di Poros Palopo-Toraja dilakukan untuk memastikan kelancaran aktivitas mudik.

Pihaknya menargetkan penanganan longsor tersebut dapat selesai pada H-10 sebelum Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga:  Prancis Dukung Uni Eropa Tinjau Perjanjian dengan Israel

“Memang kami sedang melakukan penanganan longsor di sana. Kami berharap dapat menyelesaikan penanganan tersebut tepat waktu, yaitu H-10 sebelum Hari Raya Idul Fitri, agar arus mudik masyarakat dapat berjalan dengan lancar dan aman,” tandas Ali Duhari.

Back to top button