Kajati Sulsel Ingatkan Netralitas Jajaran Kejaksaan Pada Pemilu 2024
Seruan Netralitas ASN Juga Disampaikan Saat Rakor Forkopimda Bersama Pj Gubernur
INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Kajati Sulsel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengingatkan seluruh jajaran pegawai dan jaksa untuk menjaga netralitas menyongsong Pemilu Serentak Tahun 2024.
Instruksi tersebut sejalan dengan perintah yang disampaikan Jaksa Agung Republik Indonesia ST. Burhanuddin pada 7 (Tujuh) Perintah Harian Jaksa Agung Republik Indonesia Tahun 2023.
“Pastikan Kejaksaan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dan pembangunan termasuk menjaga Netralitas ASN pada pelaksanaan Pemilu 2024” kata Leonard pada Kamis 9 November 2023.
Dikatakan, saat ini Jaksa Agung terus bekerja keras untuk mengembalikan marwah kejaksaan melalui membangun legasi kejaksaan yang lebih dipercaya masyarakat.
Berbagai terobosan dilakukan untuk mengungkap kasus-kasus mega korupsi yang telah menimbulkan kerugian keuangan negara bahkan perekonomian negara. Ia meminta semua jajaran untuk meningkatkan kinerja dengan memperbaiki kualitas layanan masyarakat.
“Seluruh jajaran kejaksaan harus memahami tugas dan fungsi serta kewenangan kejaksaan agar mampu menerjemahkan beragam keinginan, ekspektasi dan tuntutan masyarakat. Perhatikan tata kelola manajemen serta selalu menjaga kekompakan dan soliditas dalam menghadapi berbagai persoalan,” jelasnya.
Ia juga memuji jajarannya karena saat ini kinerja Kejati Sulsel dan Kejari se-Sulsel mendapat apresiasi positif dari masyarakat dalam penanganan korupsi.
“Karakter anti korupsi kejaksaan semakin dipercaya dan diapresiasi oleh masyarakat,” sebutnya.
Sementara itu, Kasi Penkum Kejati Sulsel, Soetarmi menyebut imbauan netralitas ASN pada Pemilu 2024 telah berulang kali disampaikan oleh Kajati Sulsel.
Pesan dan seruan itu juga telah disampaikan Kajati Sulsel saat mengikuti rapat Koordinasi Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda Sulsel) bersama Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin yang diikuti oleh seluruh Kajari, Kapolres, Camat dan Lurah se-Sulsel di Hotel Claro Makassar.
“Dilanjutkan dengan pernyataan tegas Kajati Sulsel untuk seluruh ASN yang disampaikan dalam rapat bersama Forkopimda dihadapan 2.266 Kepala Desa se-Sulsel,” kata Soetarmi.
