Market

INDEF Prediksi Prabowo Bakal Pangkas Subsidi, demi Realisasi Makan Siang Gratis


Pakar senior di Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Tauhid Ahmad menilai, ada kemungkinan sejumlah subsidi akan dikurangi untuk pembiayaan program makan siang gratis presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Kalau saya ya lihat kemungkinan ada subsidi yang akan dikurangi, bukan dihilangkan tapi akan dikurangi dengan misalnya program subsidi yang tak tepat sasaran. Tapi belum tahu subsidi mana yang dikurangi,” ujar Tauhid kepada Inilah.com, Jakarta, Jumat (17/5/2024).

Tauhid juga meyakini, besar kemungkinan Prabowo akan lebih gencar dalam merealisasikan program makan siang gratis ketimbang jor-joran pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Prosesnya masih panjang untuk IKN jadi belum tentu cepat untuk proses pemindahan termasuk lokasi anggaran besar untuk IKN dalam 5 tahun ke depan karena prioritasnya lebih banyak makan siang gratis,” kata dia.

Baca Juga:  Pidato Monolog Gibran Soal Bonus Demografi tak Sesuai BPS

Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji akan membuktikan rakyat Indonesia tak akan menyesal memilih dirinya di Pilpres 2024. Ia meminta diberi 3-4 tahun untuk menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat, termasuk yang tidak memilihnya.

“Beri kita waktu, beri kita 3-4 tahun, kita akan buktikan rakyat yang tidak memilih kita, kita akan membuktikan, kita akan membawa kebaikan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo dalam acara Bimtek dan Rakornas PAN di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024).

Ia juga berjanji, di masa kepemimpinannya bersama Gibran Rakabuming Raka, tidak ada lagi kelaparan. Prabowo menyebut, memberi makan gratis juga berlaku bagi anak-anak di Provinsi Aceh dan Sumatera Barat, wilayah yang memenangkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Baca Juga:  Gaduh Angka Kemiskinan BPS, Ekonom: Pemerintah Jangan Resisten dengan Standar Bank Dunia

Back to top button