Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membeberkan sejumlah faktor yang menjadi dasar keputusan federasi untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Salah satu pemicu utamanya adalah adanya “dinamika serius” di tubuh tim sebelum laga melawan China pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran tiga.
Kekalahan yang Mengecewakan
Dalam pertandingan melawan tuan rumah China pada matchday ke-4, Timnas Indonesia ditargetkan meraih kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke putaran final. Namun, hasilnya justru sebaliknya, Garuda takluk 1-2, meski diperkuat pemain baru seperti Eliano Reijnders dan Mees Hilgers.
“Makanya saya ceritakan, sebelum pertandingan di China itu sudah terjadi dinamika yang cukup tinggi,” ujar Erick dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Senin (6/1/2025).
Meski tidak menjelaskan secara detail apa yang dimaksud dengan “dinamika tinggi,” Erick mengindikasikan bahwa kondisi internal tim kala itu cukup memengaruhi hasil pertandingan.
Harapan Tinggi yang Gagal Terpenuhi
Erick mengaku optimistis Timnas Indonesia dapat memenangkan laga melawan China berdasarkan analisis data dan performa sebelumnya. Kekalahan ini menambah tekanan bagi PSSI, terlebih target lolos ke Piala Dunia 2026 semakin sulit dicapai.
“Kan kami melihat dari pertandingan Indonesia-China, memang dipikir terlalu ambisius. Tetapi tidak, karena kami menghitung angka-angka kemenangannya. Kami berharap menimba poin di empat pertandingan ini,” jelas Erick.
Piala AFF 2024 Juga Jadi Pertimbangan
Selain kualifikasi Piala Dunia, hasil buruk di Piala AFF 2024 juga turut memengaruhi evaluasi terhadap kinerja Shin Tae-yong. Timnas Indonesia yang dihuni pemain muda gagal lolos dari fase grup, meskipun PSSI sebelumnya menargetkan minimal mencapai babak semifinal.
“Semua pertandingan yang kami ikuti pasti ada evaluasinya,” ungkap Erick.
Era Baru dengan Pelatih Eropa
Setelah resmi memutus kerja sama dengan Shin Tae-yong, Erick Thohir memastikan bahwa PSSI telah menunjuk pengganti. Nama pelatih baru yang disebut berasal dari Eropa akan diumumkan pada 12 Januari 2025.
“Kami sudah dapatkan calonnya. Tanggal 11 malam mendarat, dan tanggal 12 kita undang media untuk pengumumannya,” jelas Erick.
-
Lawan Barito Putera, Persib Siap Gelar Pesta Lagi di GBLA
-
Shayne Pattynama Resmi Hengkang dari KAS Eupen, OTW ke Bhayangkara FC?
-
Coach Teco Ingin Bawa Bali United Tembus Lima Besar Liga 1
-
Ubed Tembus Perempat Final Taiwan Open 2025
-
Tenis Meja, Tinju, dan Sepak Takraw Bermasalah, Kemenpora Ambil Alih Seleknas untuk SEA Games
-
Taufik Hidayat Belum Tahu Kabar Hengkangnya Chico Aura