Evandra Florasta bertekad membayar kepercayaan pelatih Indra Sjafri usai membawanya promosi ke Timnas Indonesia U-20 yang akan bertarung di Piala Asia U-20 2025 mendatang.
Hal itu disampaikan Evandra usai menjalani sesi latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025).
“Saya optimis, meskipun itu beberapa menit saya akan berusaha semaksimal mungkin dan saya akan mengambil banyak pelajaran di tim,” kata Evandra yang sebelumnya menjadi pilar andalan Timnas U-17, di bawah komando Nova Arianto.
Evandra menjadi satu dari tiga nama baru yang masuk dalam skuad final menuju Piala Asia U-20. Selain dia, ada Fava Shefa Rustanto (PSPS Riau) dan Aulia Rahman (PSIS Semarang).
Pemain kelahiran Malang, 17 Juni 2008 tersebut bercerita kalau dia sempat minder saat dipanggil Indra Sjafri masuk ke Timnas U-20. Terlebih sepanjang latihan, Evandra juga kaget dengan intensitas permainan Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan yang relatif lebih cepat.
“Awal-awal gabung saya adaptasinya cukup lama karena di sini temponya cukup tinggi, beda sama U-17. Alhamdulillah saya terpilih, saya sendiri enggak nyangka,” kata Evandra.
Meski adaptasi berjalan cukup lambat, Evandra tetap bersyukur karena rekan-rekannya, seperti Kadek Arfel, Dony Tri Pamungkas, dan Iqbal Gwijangge, sangat membantu mempercepat proses penyesuaiannya.
“Saya percaya diri di sini gara-gara abang-abang saya, seperti Kadek, Dony, Iqbal, selalu kasih dukungan ke saya. Dia bilang main kayak di U-17 saja. Dan itu buat saya makin percaya diri di sini,” tuturnya.
Terlepas dari itu, Evandra juga berterima kasih kepada pelatih Nova Arianto yang sangat membantu perkembangannya di Timnas U-17. Evandra menganggap, Nova menjadi sosok penting di balik naik kelasnya dia ke Timnas U-20.
“Buat Coach Nova, terima kasih banyak telah mengantarkan saya sampai sini dan telah mengizinkan saya untuk mengikuti trial di U-20. Alhamdulillah saya berhasil menjawab atas pilihannya Coach Nova,” tutur dia.
