INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Para partai pengusung calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi telah mengatur strategi untuk memenangkan pasangan dengan jargon Andalan Hati di Pilgub Sulsel 2024. Mulai dari Partai Demokrat, Gerindra, hingga PKS bahkan telah menginstruksikan para kader agar mulai bergerak.
Ketua DPW PKS Sulsel, Muhammad Amri Arsyid, menegaskan bahwa PKS siap bekerja keras dan melakukan pergerakan masif untuk memenangkan pasangan Andi-Fatmawati di Pilgub Sulsel. Amri juga menyampaikan bahwa PKS akan fokus pada kampanye terstruktur untuk memastikan suara mereka tetap solid di Pilgub.
“PKS berkomitmen untuk menyinergikan suara Pilgub dengan Pilwalkot Makassar. Kami siap berjuang memenangkan Andi Sudirman di Pilgub dan saya sendiri di Pilwalkot Makassar,” ungkap Amri beberapa waktu lalu.
Sementara Partai Gerindra juga memberikan dukungan penuh untuk pasangan Andi-Fatmawati. Anggota DPRD Sulsel dari Fraksi Gerindra, Vonny Amelia, menilai bahwa pasangan ini adalah yang paling ideal untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel, terutama setelah melihat capaian Andi Sudirman selama menjabat sebagai Gubernur.
“Pak Andalan selalu mendengarkan aspirasi masyarakat dan banyak pembangunan strategis yang sudah dilakukannya. Gerindra akan tegak lurus mendukung pasangan ini untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel,” tutur Vonny.
Bahkan instruksi untuk memenangkan Paslon Andalan Hati tak datang dari Partai Gerindra Sulsel sendiri. Melainkan langsung dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
“Kami di Partai Gerindra Sulsel telah diperintahkan oleh Ketua Umum Bapak Prabowo Subianto untuk bergerak total memenangkan pasangan Andi Sudirman-Fatmawati,” jelasnya.
Sementara Demokrat, strategis telah diambil untuk memastikan kemenangan pasangan Andalan Hati. Termasuk dengan memberikan teguran keras kepada kader yang tidak menjalankan instruksi partai.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni’matullah Erbe, menegaskan bahwa mereka telah membentuk tim monitoring dan evaluasi untuk memantau pergerakan kader di lapangan.
“Kami sudah bentuk tim khusus untuk memonitor kinerja kader. Siapapun yang tidak bergerak sesuai instruksi akan mendapat teguran keras,” jelas Ni’matullah dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Demokrat Sulsel yang digelar di Hotel Grand Claro, Minggu (15/9/2024).
Rakorda yang dihadiri oleh pimpinan DPC Demokrat dari seluruh Sulsel serta anggota DPRD di 24 kabupaten/kota ini bertujuan untuk memperkuat soliditas dan koordinasi tim pemenangan Pilgub.
Ni’matullah juga mengimbau seluruh DPC Demokrat untuk memasang alat peraga kampanye (APK) guna mendukung penuh pasangan Andalan Hati. “Kami sudah mengeluarkan instruksi tertulis dan lisan agar kader di bawah segera bergerak untuk mengawal usungan partai,” tambahnya.
