Sulsel

Presiden Jokowi Tak Hadiri Puncak Hari Lahir PPP, Begini Respon Mardiono

PPP dan PDIP Pernah Berjaya Melalui Koalisi Mega-Bintang 

INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR — Presiden Joko Widodo tidak menghadiri acara puncak hari lahir Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ke 51 yang dilaksanakan di GOR Sudiang, Kota Makassar pada (27/1/2024).

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhamad Mardiono menyebut telah mengirimkan undangan mengingat PPP merupakan partai koalisi pemerintah.

“Tentu kami undang karena PPP adalah partai koalisi pemerintah. Tentu berkewajiban karena dari Harla ke Harla terdahulu kami juga mengundang presiden,” kata Mardiono usai mengikuti kegiatan.

Dengan ketidakhadiran Jokowi, Mardiono memaklumi kesibukan presiden. Ia juga menyebut ketidakhadiran Jokowi sesuatu yang biasa. Dimana pada acara Hari Lahir sebelum-sebelumnya presiden pernah hadir dan pernah juga tidak hadir.

Baca Juga:  Komisaris BPD Bersepakat dalam membangun Ketahanan Cyber

“Harla terdahulu kami juga mengundang presiden dan bapak presiden juga hadir tapi juga pernah tidak hadir. Jadi kehadiran bapak persiden atau tidak itu hal yang biasa. Kami sangat memaklumi seorang presiden, kepala negara memiliki banyak tugas yang tentu memiliki skala prioritas,” jelasnya.

Mardiono menyebut pihaknya akan mengembalikan kejayaan PPP. Terlebih saat ini PPP berkoalisi dengan PDIP. Dimana kedua partai tersebut pernah berjaya saat berkoalisi, Mega-Bintang.

“PPP eksis sejak Pemilu pertama. Kita pernah kerja sama PDIP yaitu Mega-Bintang. Kita pernah jaya berangkat dari Kota Solo. Insya Allah kita bangun kembali. Kita bangkit dari Kota Makassar. Itulah tekad kita semua,” sebutnya.

Back to top button