Arena

Bek Real Madrid Raúl Asencio Terancam Diseret ke Pengadilan Kasus Video Asusila


Bek Real Madrid Raúl Asencio dan tiga mantan pemain muda klub tersebut terancam menghadapi persidangan setelah seorang hakim di Gran Canaria, Spanyol, menyelesaikan penyelidikan awal atas kasus dugaan perekaman dan distribusi video seksual yang melibatkan seorang perempuan di bawah umur.

Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Rabu (15/5), pengadilan menyatakan bahwa berkas perkara telah diserahkan ke kejaksaan untuk diproses sebagai kasus pidana. Kasus ini berawal dari insiden yang diduga terjadi di sebuah area privat di klub pantai di Gran Canaria pada 15 Juni 2023.

Menurut pengadilan, korban dalam video tersebut merupakan dua perempuan berusia 16 dan 18 tahun saat kejadian, yang kini disebut mengalami gejala trauma pasca-kejadian.

Baca Juga:  Operator Liga tak Ikut Campur Urusan Sanksi Berat Yuran Fernandes

Para tersangka dituduh melakukan pelanggaran berat, termasuk “membagikan rahasia tanpa persetujuan, melanggar privasi, mendistribusikan dan mengirimkan video kepada pihak ketiga tanpa izin, eksploitasi anak untuk tujuan pornografi, serta kepemilikan materi pornografi anak.”

Meskipun pengadilan tidak menyebutkan identitas pemain yang terlibat secara langsung dalam pernyataannya, media Spanyol telah mengidentifikasi mereka sebagai Asencio, Andrés García, Ferrán Ruiz, dan Juan Rodríguez.

Pada September 2023, tiga pemain dari tim cadangan Real Madrid dilaporkan telah ditahan sementara dalam kasus ini, setelah data dari ponsel mereka disita polisi. Menurut laporan media, pemain utama yang belum terungkap identitasnya disebut telah merekam hubungan seksual secara konsensual dengan korban 16 tahun, namun video itu kemudian dibagikan ke pemain lain tanpa persetujuan korban.

Baca Juga:  Ciro Alves tak Bisa Perkuat Persib di 2 Laga Sisa

Kasus ini mencuat setelah ibu dari korban melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwenang. Polisi mengonfirmasi bahwa hubungan tersebut memang bersifat konsensual, namun perekaman dilakukan tanpa sepengetahuan korban.

Real Madrid sebelumnya mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan bahwa empat pemain akademi mereka telah diperiksa polisi terkait dugaan penyebaran video pribadi melalui aplikasi WhatsApp.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Real Madrid belum memberikan pernyataan resmi terbaru soal proses hukum yang kini memasuki tahap persidangan.

Back to top button