Klub Serie A Lecce menolak bertanding melawan Atalanta pada Minggu (28/4/2025), sebagai bentuk penghormatan dan duka mendalam atas meninggalnya fisioterapis mereka, Graziano Fiorita.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, skuad Lecce memutuskan tidak berangkat ke Bergamo pada Sabtu pagi. Para pemain dan staf masih terguncang dengan kepergian mendadak Fiorita yang baru berusia 47 tahun, yang ditemukan meninggal di Brescia pada malam sebelum laga.
Awalnya, pertandingan Lecce kontra Atalanta dijadwalkan Jumat, namun ditunda ke Minggu untuk memberikan sedikit waktu berkabung. Sayangnya, Lecce kecewa karena perubahan ini dilakukan sepihak oleh Lega Serie A tanpa konsultasi dengan pihak klub.
Lebih jauh, Lega Serie A menolak permintaan Lecce untuk menunda pertandingan lebih lama. Jika Lecce tetap bersikeras tidak tampil, konsekuensinya mereka akan dinyatakan kalah 0-3 secara walkover dan dikenai pengurangan satu poin di klasemen.
Ultras Lecce Turun Tangan: Dukung Mogok Main
Aksi Lecce mendapat dukungan penuh dari para ultras. Mereka membentangkan spanduk di luar Stadio Via del Mare bertuliskan:
“Tidak turun ke lapangan adalah satu-satunya pilihan. Lega memalukan, kalian menjijikkan bagi Lecce.”
Saat ini, tim Lecce hanya melakukan sesi latihan ringan di tengah suasana duka, tanpa intensitas penuh.
Situasi ini masih terus berkembang, dengan sorotan keras diarahkan kepada pihak Lega Serie A yang dianggap abai terhadap kondisi psikologis pemain dan staf klub.
