Sempat Tertutup Longsor, Jalan Poros Sinjai-Gowa Kini Bisa Dilalui Kendaraan
Akses Tersebut Sebelumnya Tertutup Material Longsor Sepanjang 30 Meter

INILAHSULSEL.COM, SINJAI – Jalan poros penghubung Kabupaten Sinjai san Kabupaten Gowa kini sudah bisa diakses oleh kendaraan roda dua dan roda empat. Sebelumnya akses tersebut lumpuh total usai tertutup material longsor sepanjang 30 meter.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai, Budiaman membenarkan hal tersebut. Dia menyebut material longsor yang menutupi jalan di Kecamatan Sinjai Barat itu telah dievakuasi.
“Iya, jalan poros Sinjai-Malino (Gowa) yang sempat tertutup material longsor sepanjang 30 meter dengan ketebalan sekitar 2 meter kini sudah bisa dilalui kendaraan setelah dilakukan pembersihan dengan menggunakan ekskavator,” kata Budiaman, Selasa (5/12/2023).
Dia mengaku bersyukur setelah melaporkan bencana longsor itu ke Pj Bupati Sinjai, Fasrul Falah, Dinas PUPR pun langsung dikerahkan untuk turun tangan menangani material longsor yang menutupi badan jalan.
“Saat kami melaporkan kejadian ini kepada Bapak Bupati, beliau langsung memerintahkan kepada Dinas PUPR untuk menurunkan alat beratnya di lokasi kejadian, Alhamdulillah dengan perhatian beliau akhirnya akses jalan tersebut bisa dilewati kembali kendaraan,” jelasnya.
“Alhamdulillah, setelah bekerja 5 jam nonstop dari pukul 14.30 Wita hingga pukul 20.30 malam, akses jalan yang tertutupi timbunan material longsor berhasil dibersihkan dan sudah dilewati kendaraan,” tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, musibah tanah longsor ini terjadi, Senin (04/12/2024) dini hari sekitar pukul 04.35 Wita Bahkan musibah tanah longsor ini terjadi didua titik termasuk di Dusun Rumpala, Desa Botolempangan. Kecamatan Sinjai Barat.
Akibat kejadian itu jalan Poros Sinjai-Malino tertutup total. Selain itu juga mengakibatkan dua rumah milik warga ikut tertimbun longsoran dan satu rumah lainnya mengalami rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.