Atasi Pengangguran, Menaker Ida Bagikan Penghargaan untuk Perusahaan yang Berhasil Hindari PHK

Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Ida Fauziah mendorong industri menghindari pemutusan hubungan kerja (PHK). Selain itu, Kemenaker memfasilitasi ratusan ribu lowongan kerja bagi para pencari kerja melalui Naker Fest.
“Dalam ajang Naker Fest di JIEXPO Kemayoran, beberapa waktu lalu, kita fasilitasi 110.000 lowongan pekerjaan bagi para pencari kerja. Pokoknya kita dorong industri tidak mudah melakukan PHK,” papar Menaker Ida, Jakarta, dikutip Rabu (4/9/2024).
Selain itu, kata Menaker Ida, Kemenaker memberikan apresiasi kepada perusahaan yang berhasil meminimalisir angka PHK. Tak berhenti di situ, Kemenaker memberikan penghargaan dalam Naker Fest terkait indeks pembangunan ketenagakerjaan, pembina keselamatan dan kesehatan kerja, kecelakaan nihil (zero accident), sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3).
“Kami juga berikan penghargaan kategori pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja, perusahaan yang mempekerjakan disabilitas, perusahaan terbaik hingga sertifikat kompetensi bidang musik,” kata dia.
Dikatakan, Naker Fest merupakan ajang apresiasi pengusaha dan tenaga kerja yang bertujuan untuk meningkatkan peran dan motivasi, tidak hanya pemberi kerja dan pekerja. Namun juga pemerintah daerah dalam melaksanakan kebijakan dan regulasi di bidang ketenagakerjaan. “Alhamdulillah seluruh perusahaan yang mendapatkan penghargaan di setiap kategori dipastikan tidak ada yang melakukan PHK,” kata Menaker Ida.
Sementara itu, Direktur PT Aspex Kumbong, Park Changsu menyambut baik dukungan dari Kemenaker kepada pelaku bisnis. Termasuk PT Aspex Kumbong, unit usaha Korindo Group yang bergerak di bidang kertas dan tisu. Perusahaan ini berhasil meraih penghargaan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), berupa sertifikat dan bendera emas dalam Naker Award 2024.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk menjadikan K3 sebagai bagian dari budaya yang melekat dalam setiap aktivitas operasional perusahaan,” kata Park Changsu.
Dengan banyaknya departemen berisiko tinggi, kata dia, tidaklah mudah untuk mensukseskan manajemen K3. Dengan apresiasi bergengsi ini, merupakan hasil kerja keras dari seluruh insan Aspex Kumbong dalam mewujudkan lingkungan kerja yang sehat.