Buru-buru Deklarasi Dukung Prabowo, Golkar Dicurigai Ingin Mengamankan Elektoral


Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA), Herry Mendrofa menilai saat ini Golkar sedang ingin menunjukkan loyalitasnya terhadap Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya tentu untuk menjaga torehan runner up Pemilu 2024 pada kontestasi berikutnya di 2029.

“Golkar ingin membuktikan bahwa loyalitas kepada rezim adalah keniscayaan, sebagaimana fatsun Golkar yang notabene tidak memiliki catatan historis berada di luar pemerintahan, jadi wajar hal ini dilakukan,” ujar Herry kepada Inilah.com saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (3/5/2025).

Ia menyebut, loyalitas perlu ditunjukkan oleh partai beringin, bila ingin tetap eksis dan agar kursi di kabinet masih aman. Dia menduga, faktor lain yang membuat Golkar tetap mendukung Prabowo di Pilpres 2029 adalah efek ekor jas yang didapat.

“Saya rasa Golkar punya kalkulasi sendiri ya. Mengusung Prabowo juga cukup menguntungkan, misalnya soal coat tail effect, jadi wajar saja Golkar ingin mengamankan elektoral,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan partainya akan mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sampai selesai.

Bahlil mengatakan pihaknya siap membuka pembicaraan bila Prabowo-Gibran ingin dua periode.
“Kalau kita mah bukan sinyal lagi, sejak munas sudah saya pidato kok, kita mengawal pemerintahan Pak Prabowo sama Mas Gibran sampai selesai,” kata Bahlil di sebuah hotel Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (1/5/2025) malam.

“Sampai selesainya kapan? Sampai selesai, Pak Prabowo mau selesainya kapan, itu selesai. Kalau mau dua periode, mau berapa, kita bicarain, tidak ada masalah,” lanjut dia.

Tak hanya itu, Bahlil mengungkapkan Prabowo merupakan alumni Golkar sehingga segenap partainya, akan terus menjaga Presiden ke-8 tersebut.

“Beliau adalah alumni Golkar. Kami sebagai keluarga besar Golkar akan menjaga beliau sampai kapan pun dan di mana pun,” tandasnya.

Exit mobile version