Setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Golkar juga bakal menerima kunjungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam waktu dekat. Kabarnya partai besutan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin akan bertamu pada Jumat (10/2/2023).
Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Ace Hasan mengaku tidak tahu pasti soal waktu kunjungan PKB, namun rencana tersebut memang ada. “Oh kalau itu saya belum tahu, fix-nya saya belum tahu,” tuturnya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Ia mengatakan, partainya akan selalu menyambut baik niatan silaturahmi sejumlah partai politik (parpol), sebab komunikasi seperti ini sangat baik untuk menghindari tingginya tensi politik jelang penyelenggaran Pemilu 2024.
“Komunikasi antara Partai Golkar dengan semua partai politik tentu merupakan keniscayaan yah, ini kan bagian dari menjaga silahturahmi di tengah menghadapi tahun politik di 2023 dan 2024,” jelas Ace saat ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (7/2/2023).
“Pasti akan terjadi tensi-tensi politik yang cukup tinggi. Nah tentu elite politik, saya kira punya kewajiban untuk menjaga agar tensi politik itu jangan membuat situasi menjadi tidak kondusif,” lanjutnya.
Ace mengatakan gaya komunikasi politik, saling berkunjung antara parpol adalah sebuah kebiasaan yang harus dibudayakan, sebab selain bisa menciptakan suasana kondusif, turut mencerminkan bahwa politik di Indonesia sudah semakin dewasa.
“Karena itu komunikasi politik antar elite politik, parpol itu sangat penting agar suasananya tetap kondusif, tercipta perdamaian dan jangan sampai terjadi ketegangan yang berlebihan. Kita sudah cukup jangan membentur-benturkan masyarakat, karena para elite politiknya tidak memiliki kedewasaan dalam membangun politik itu,” ujarnya.
Diketahui, rombongan PKS berkunjung pada hari ini. Sekjen PSK Habib Aboe Bakar tiba di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat. Dia datang bersama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Muzammil Yusuf. Rombongan tiba sekitar pukul 16.28 WIB, Habib juga didampingi oleh juru bicara PKS Ahmad Mabruri dan Pipin Sopian. Mereka disambut langsung oleh Doli, Nurul Arifin dan elite Partai Golkar lainnya.
