Sulsel

11.000 Aset Wakaf Belum Bersertifikat, BWI Audiensi ke Pemprov Sulsel

Selain Membahas Aset Wakaf, Pertemuan Itu Juga Membahas Sinergitas Program

INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Muhammad Arsjad, menerima kunjungan audiensi dari Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Sulsel pada Senin (18/12/2023).

“Alhamdulillah, hari ini kita menerima pengurus Badan Wakaf Indonesia. Mereka menyampaikan bahwa sekarang ini ada kurang lebih 11 ribu aset wakaf yang belum bersertifikat,” ungkapnya.

Arsjad memastikan bahwa Pemprov Sulsel siap mensupport BWI. Termasuk dalam memediasi dan memfasilitasi untuk penerbitan sertifikat wakaf di Badan Pertanahan Nasional.

“Kita berharap BWI Ini jauh lebih baik, tertib administrasi untuk memberikan kepastian terhadap aset dan layanan kepada masyarakat,” tuturnya.

BWI juga mengurusi terkait ummat. Olehnya itu dibutuhkan dukungan Pemerintah Provinsi Sulsel, termasuk dalam hal akomodasi, operasional, dan lainnya.

Baca Juga:  Inilah Aplikasi Yang Memudahkan Pelayanan Jamaah dan Agen Tanur Muthmainnah

“Kita melihat apa yang dilakukan BWI ini menjadi bagian urgent. Apalagi mereka mempunyai tiga agenda ke depan, yakni bagaimana wakaf terhadap calon pengantin, wakaf pendidikan, dan Haji Umrah,” ungkapnya.

Arsjad pun mengaku akan mensinergikan program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dengan program Badan Wakaf Indonesia.

“Kita berharap agenda ini bisa disinergikan dengan agenda Pemerintah Provinsi. Misalnya calon pengantin bisa diedukasi bagaimana tentang pentingnya gizi bagi ibu. Termasuk untuk wakaf pendidikan, misalnya bisa diprioritaskan bagi masyarakat kurang mampu. Sehingga program yang dilakukan BWI bisa sinergi dengan Pemerintah Provinsi,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua BWI Sulsel, Iskandar Fellang mengaku bersyukur mendapatkan masukan luar biasa dari Pj Sekprov Sulsel.

Baca Juga:  BRI Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Melalui BRI Peduli Ini Sekolahku

“Kami banyak mengalami hambatan pelaksanaan kegiatan, semua diberi jalan (solusi),” ujarnya, usai pertemuan.

Back to top button