Ototekno

WhatsApp Tambahkan Fitur Summarize Chat dengan AI, Begini Cara Kerjanya


Meta resmi meluncurkan fitur baru di WhatsApp bernama Message Summaries, yang memungkinkan pengguna merangkum pesan yang belum dibaca dalam bentuk poin-poin singkat dengan bantuan kecerdasan buatan (AI). Fitur ini menggunakan teknologi Private Processing, yang diklaim mampu menjaga privasi isi pesan tanpa membagikannya ke Meta.

Pengguna cukup mengetuk banner bertuliskan “Summarize privately” yang muncul di atas pesan yang belum dibaca, untuk mendapatkan ringkasan percakapan dari Meta AI. Saat ini, fitur ini baru dirilis untuk pengguna WhatsApp di Amerika Serikat dalam bahasa Inggris, namun Meta berencana memperluas dukungannya ke negara dan bahasa lain sebelum akhir tahun.

Fitur ini dikembangkan sebagai solusi bagi pengguna yang sering melewatkan banyak pesan, terutama dalam grup besar atau percakapan yang sangat aktif. Dengan ringkasan otomatis, pengguna dapat dengan cepat memahami konteks tanpa harus menggulir panjang membaca satu per satu pesan.

Baca Juga:  Laut Kian Asam, Alarm Bahaya bagi Ekosistem!

Namun, Meta menyadari bahwa teknologi AI belum sempurna dalam menjalankan fungsi ini. Pengalaman serupa dengan fitur ringkasan notifikasi milik Apple beberapa bulan lalu menunjukkan bahwa akurasi AI masih menjadi tantangan tersendiri.

Yang menarik, Meta mengklaim fitur ini tetap sejalan dengan prinsip privasi WhatsApp. Pesan tetap terenkripsi end-to-end dan tidak pernah dibaca atau disimpan oleh Meta. Private Processing bekerja mirip dengan pendekatan Private Cloud Compute milik Apple, yang memproses data secara sementara di lingkungan cloud yang aman tanpa mengakses atau menyimpan informasi pengguna.

Fitur ini bersifat opsional dan tidak akan aktif tanpa persetujuan pengguna. Selain itu, pengguna juga bisa mengecualikan chat tertentu agar tidak diproses AI lewat pengaturan Advanced Chat Privacy.

Baca Juga:  AI Bantu Guru Buat Soal, Nilai Tugas, dan Hemat Waktu hingga 6 Jam per Minggu

Kehadiran fitur ini menjadi langkah baru WhatsApp dalam integrasi AI yang fungsional, tanpa mengorbankan komitmennya terhadap privasi — sebuah nilai yang sejak awal dijadikan fondasi utama aplikasi perpesanan tersebut.

Back to top button