Tindaklanjuti Arahan Prabowo, Pj Gubernur Bahtiar: Satu Komando untuk Asta Cita

INILAHSULSEL.COM, MAMUJU – Dalam rangka menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto pada Rapat Kordinasi Nasional Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Penjabat Gubernur Provinsi Sulawesi Barat Bahtiar Baharuddin memberikan arahan kepada OPD di Taman Kebun Hortikultura Rujab Gubernur Sulbar, Sabtu (9/11/2024).

Bahtiar mengutarakan, arahan pemerintah pusat adalah ‘Asta Cita Menuju Indonesia Emas’.  Karena itu, pemerintahan saat ini harus mengubah cara berpikir yang tidak biasa-biasa. Untuk itu, OPD diharapkan berada pada frekuensi yang sama.

“Kita harus membangun kesadaran baru, faktanya kita sekarang dua hal menjadi catatan penting, yaitu soal gini ratio dan kemiskinan ekstrem. Sulbar masih sangat tertinggal, sehingga ini perlu menjadi perhatian bersama,” kata Bahtiar.

Bahtiar menekankan tiga hal sebagaimana arahan presiden, yakni soal swasembada pangan,  energi dan air.

Terkait swasembada pangan menjadi fokus ke depan, sehingga kebijakan anggaran melalui APBD diarahkan untuk membuka akses bagi siapapun yang ingin mendukung kemandirian pangan di daerah.

Dia menambahkan, soal energi, Sulbar memiliki cadangan energi melimpah dan menjadi peluang ke depan. Sulbar punya timah hitam, emas, silika, batu bara, sulfur, uranium dan thorium. “Sulbar perlu mempersiapkan diri untuk menangkap peluang ini dengan menata tatat ruang dengan optimal,” ujar Bahtiar.

Soal air, Bahtiar mendorong program yang tertuju pada optimalisasi penyediaan air untuk masyarakat, baik untuk konsumsi dan untuk mendukung sektor lain seperti pertanian, perkebunan dan industri.

Kata Bahtiar, yang dijalankan Sulbar beberapa bulan terakhir mendapat apresiasi dari tim 8 Presiden. Sebab apa yang dilakukan Sulbar sudah sejalan dengan arahan presiden.

“Kita sudah pada sistem berpikir benar dan ternyata apa yang dilakukan di Kepri, Sulsel, dan Sulbar saat ini itu ternyata berada pada jalur yang benar,” tandasnya.

Untuk itu, Bahtiar mengajak OPD, Pemda enam kabupaten dan forkopimda, melalui APBD fokus untuk menambah pendapatan masyarakat.

Exit mobile version