Sony baru saja mengumumkan akan meluncurkan versi terbaru dari konsol game andalannya, PlayStation (PS) 5 Pro, pada 7 November mendatang. Konsol ini menawarkan peningkatan kemampuan grafis dan kecerdasan buatan (AI), menjadikannya versi paling canggih dari keluarga PS5.
Divisi gaming perusahaan Jepang ini menghadapi tantangan besar sepanjang tahun ini, termasuk gagal mencapai target penjualan PS5 dan pengumuman pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak 900 karyawan belum lama ini.
Industri game sendiri tengah mengalami penurunan karena investasi besar yang mengalir selama pandemi Covid-19 kini mulai mengering.
Dalam pengumuman singkat melalui video, arsitek utama PlayStation, Mark Cerny, memamerkan kemampuan konsol terbaru ini, yang akan dijual dengan harga $700 atau sekitar Rp10,7 Juta, sekitar Rp2 juta lebih mahal dibandingkan PlayStation 5 saat ini.
Cerny menjelaskan bahwa perbaikan pada perangkat keras memungkinkan game berjalan lebih cepat, dengan peningkatan rendering cahaya dan sistem AI yang menghasilkan gambar lebih tajam.
“Singkatnya, ini adalah konsol paling kuat yang pernah kami buat dan menjadi tambahan yang layak untuk keluarga PS5,” kata Cerny dikutip dari Japan Today, Rabu (11/9/2024).
Daniel Ahmad, analis dari Niko Partners, mengingatkan bahwa Sony sebelumnya pernah mencoba meningkatkan penjualan konsol melalui perilisan PlayStation 4 Pro pada tahun 2016. Namun, Ahmad menilai dampaknya terbatas karena PS4 Pro dianggap produk premium yang ditujukan untuk audiens khusus.
“Yang akan benar-benar mendorong penjualan PS5 adalah harga yang lebih rendah pada model dasar (dan game seperti GTA6),” tulisnya di X, merujuk pada sekuel Grand Theft Auto yang akan datang.
Sony juga mengumumkan bahwa game PlayStation 5 akan dapat dimainkan di PS5 Pro. Beberapa judul yang akan tersedia dalam versi yang ditingkatkan termasuk “Assassin’s Creed: Shadows”, “Hogwarts Legacy”, dan “Marvel’s Spider-Man 2”.
“Kami bangga dengan dampak yang diberikan PS5 pada industri game,” kata Hideaki Nishino, CEO Platform Business Group di Sony Interactive Entertainment.
Ia juga menambahkan bahwa konsol ini memberikan kesempatan kepada para kreator game untuk mewujudkan visi mereka dan menjangkau jutaan pemain di seluruh dunia.
Dengan hadirnya PS5 Pro, kreator akan memiliki kemampuan lebih besar untuk memanfaatkan perangkat keras yang lebih canggih.
Meski begitu, PlayStation mengalami beberapa minggu yang penuh gejolak. Salah satu game eksklusif mereka, “Concord”, ditarik hanya dua minggu setelah dirilis akibat angka penjualan yang buruk. Game bertema ruang angkasa ini dilaporkan memakan waktu pengembangan hingga delapan tahun.
Di hari yang sama, game eksklusif PlayStation lainnya, “Astro Bot”, mendapatkan sambutan positif dari para kritikus. Situs agregator ulasan Metacritic memberikan skor 94 dari 100 untuk Astro Bot, menempatkannya di antara game dengan ulasan terbaik saat ini.
