Ruang Ganti Diselimuti Semangat Optimisme, Etho Yakin Skuad Garuda Ciptakan Kejutan Lawan Jepang

(Foto: Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir. Dokumentasi: Inilah.com/ Harris Muda)

Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menegaskan suasana ruang ganti Timnas Indonesia diselimuti semangat optimisme jelang jumpa Jepang dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran tiga.

Erick menyampaikan hal tersebut setelah mengunjungi sesi latihan skuad Garuda pada Rabu (13/11/2024) malam.

Etho, sapaan akrabnya, percaya bahwa suasana positif tersebut akan mendorong tim asuhan Shin Tae-yong menciptakan kejutan saat menghadapi Samurai Biru.

“(Suasana latihan) optimis, saya melihat optimis. Jadi saya berharap kami berbuat kejutan di dua game ini,” katanya kepada wartawan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (14/11/2024) siang.

Etho juga optimis, meski baru mengantongi tiga poin dari empat laga, skuad Merah Putih kata dia masih berpeluang besar lolos otomatis ke putaran Piala Dunia 2026.

Atau minimal, lanjut Etho, skuad besutan Shin Tae-yong bisa bertengger di posisi ke-3 atau 4 demi melanjutkan perjuangan ke Piala Dunia 2026 lewat kualifikasi fase keempat.

“Yang penting sekarang fokus saja. Kan targetnya kemarin 15 (poin). Nah kemarin dari empat game baru dapat tiga poin ya kalau ternyata beberapa game depan kami, menang menang, menang ya posisi 3-4 masih dimungkinkan kita coba,” ungkapnya.

Sebelumnya, pelatih Shin Tae-yong juga menekankan pentingnya kepercayaan diri para pemain dan mengingatkan agar tidak memiliki mindset kalah sebelum bertanding melawan tim sekaliber Samurai Biru.

“Seperti yang kita tahu tim Jepang itu memang terbaik di Asia dari FIFA ranking, jadi yang penting percaya diri dari pemain sendiri, kemudian dari segi fisik, dari manapun mereka harus percaya diri, kalau kami tidak akan kalah apapun dari mereka, terutama secara mental,” kata Shin kepada wartawan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Selasa (12/11/2024).

Timnas Indonesia saat ini menempati posisi ke-130 dunia dalam ranking FIFA. Sedangkan Jepang, ada di posisi ke-15 sekaligus jadi yang tertinggi di antara negara-negara Asia lainnya.

Perbedaan ranking yang mencolok membuat Shin menyadari tantangan besar yang dihadapi skuadnya.

Secara kualitas dan organisasi permainan, Jepang kata Shin memang sulit untuk ditandingi. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya persiapan yang matang sebagai kunci utama bagi skuad Merah Putih untuk memberikan perlawanan yang seimbang terhadap Samurai Biru.

“Jadi kami harus benar-benar antisipasi, dan kita harus persiapkan ini dengan baik juga, itu tergantung kami juga memang, apakah hasil bisa berubah dan saya tidak bisa memprediksi hasilnya,” katanya.

Topik