
INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Ratusan warga di Kota Makassar mengungsi akibat banjir. Air mulai menggenangi pemukiman setelah beberapa hari diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin menyebut titik yang paling terdampak yakni Kelurahan Manggala dan Kelurahan Tamangapa yang berada di Kecamatan Manggala serta di Kecamatan Biringkanaya.
“Untuk daerah terdampak banjir di Manggala itu ada dua kelurahan dan di Kecamatan Biringkanaya,” kata Achmad pada Kamis (18/1/2024).
Jumlah warga terdampak yang telah mengungsi akibat banjir dari dua kecamatan tersebut telah mencapai 400 orang. Adapun ketinggian air ada yang mencapai 1 meter.
“Berdasarkan data yang ada dari dua kecamatan terdampak banjir terdapat 482 jiwa mengungsi dengan jumlah kepala keluarga (KK) sebanyak 131 KK. Rata-rata ketinggian air mencapai antara 30, 40 hingga ada yang 100 cm,” tambahnya.
Dikatakan, pihaknya telah mendirikan beberapa titik lokasi pengungsian yang berada di sekitar lokasi banjir. Pihaknya pun telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Manggala dan Biringkanaya.
“Saat ini ada 9 titik pengungsi yang telah didirikan di dua kecamatan. Terbanyak di Kecamatan Manggala ada delapan titik pengungsian yang didirikan,” bebernya.