PSSI Pastikan Mauro Zijlstra Dinaturalisasi untuk Perkuat Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan bahwa proses naturalisasi striker muda keturunan Indonesia, Mauro Zijlstra, akan segera dilanjutkan. Hal itu disampaikan Erick usai menyaksikan pertandingan Timnas Putri Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (2/7/2025).
Menurut Erick, naturalisasi Mauro Zijlstra dilakukan bersamaan dengan proses perpindahan kewarganegaraan tiga pemain Timnas Putri, yakni Pauline van de Pol, Isabelle Nottet, dan Isabel Kopp. Ketiganya disiapkan untuk memperkuat tim nasional wanita senior, sementara Mauro digadang-gadang memperkuat skuad Garuda di kelompok usia muda maupun senior.
“Jadi memang naturalisasi bertahap. Dan bersama dengan mereka, nanti ada juga striker muda, Mauro. Kita tahu tim nasional kita, baik muda maupun senior, masih kekurangan pemain di lini depan,” ujar Erick.
Erick yang juga menjabat Menteri BUMN itu menyatakan bahwa proses naturalisasi keempat pemain tersebut kini tinggal menunggu persetujuan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo. Setelah itu, dokumen akan dikirim ke Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas, sebelum dilanjutkan ke Sekretariat Negara dan DPR.
“Saya sudah kirim surat ke Pak Menpora. Pak Menpora juga sangat terbuka, terima kasih Pak Menpora. Diharapkan minggu ini surat dikirim ke Pak Menteri Hukum. Lalu minggu depan ke Mensesneg dan tentu saja mendapat dukungan dari Bapak Presiden sebelum ke DPR,” jelas Erick.
Sebelumnya, proses naturalisasi Mauro Zijlstra sempat tertunda karena kendala administratif. Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga pada Mei lalu sempat menyampaikan bahwa PSSI masih menunggu kelengkapan dokumen yang diperlukan.
“Mengenai Mauro, masih ada beberapa tahapan administrasi yang kami butuhkan. Jadi waktu itu belum kami proses lebih lanjut,” kata Arya dalam kanal YouTube resminya.
Namun kini, dengan proses yang kembali berjalan, Mauro Zijlstra diperkirakan bisa menjadi tambahan amunisi penting bagi Timnas Indonesia, mengingat kebutuhan akan penyerang muda berkualitas di level internasional.