Pj Gubernur Sulsel Groundbreaking Packing House dan Ripening Pisang Cavendish
Groundbreaking Pesan Hilirisasi Program Budidaya Pisang Telah Ada

INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Upaya Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin untuk menjadikan Sulsel sebagai provinsi penghasil pisang terbesar di Indonesia masih terus diupayakan.
Untuk mendukung itu, Bahtiar melakukan peletakan batu pertama (Groundbreaking) bangunan packing house (rumah pengemasan) dan ripening (ruang pematangan) pisang cavendish PT Laris Manis Utama (LMU) di Kawasan Industri Tallasa City, Makassar ada Selasa, 14 November 2023.
Bahtiar menyebut peletakan batu pertama untuk packing house dan ripening pisang cavendish ini sebagai pesan bahwa program budidaya pisang yang dikembangkan di Sulsel, untuk ujungnya atau hilirisasinya telah ada.
“Hilirnya produksi sebanyak apapun sudah ada pasarnya, ini juga menjawab apa yang menjadi pertanyaan masyarakat,” kata Bahtiar.
Dalam kesempatan itu, Direktur PT Cipta Agri Utama, Rio Erlangga menyebut pihaknya bekerjasama dengan PT LMU yang memiliki 34 cabang jaringan distribusi di Indonesia.
“Kami berkolaborasi dengan PT LMU khusus untuk komoditas pisang cavendish untuk menciptakan sustainable program. Artinya, jaringan distribusi sudah terbentuk dengan jaringan cabang LMU se Indonesia. Kami kolaborasikan bagaimana menciptakan program di hulu berdasarkan kebutuhan pasar,” sebutnya.
Ruang ripening untuk komoditas cavendish menjadi kunci pendukung keberhasilan distribusi. Cavendish merupakan komoditas untuk ekspor yang bisa tahan sampai satu bulan.
“Harus ada ruang ripening untuk menjadikan matang selama tiga hari untuk siap konsumsi ke konsumen. Saya yakin Sulsel ini menjadi provinsi pisang terbesar di Indonesia,” tambah Rio.
Sementara itu, Head of Corporate Operational PT. Laris Manis Utama, Ahmad Rifai menyebut pihaknya memiliki 29 negara partner dan mengembangkan serta mendistribusikan buah tropis. Untuk menjadi standar industrialisasi, tidak mungkin dikerjakan oleh kelompok kecil, sehingga dibutuhkan institusi besar untuk melakukannya.
“Kampanye ini saya lakukan termasuk ke lembaga dan kementerian dan ternyata kami keliling dari Sumatera sampai Jayapura, ternyata wujudnya ada di Sulsel,” katanya.
Pada kesempatan ini dilakukan penandatanganan MoU kerjasama antara PT Cipta Agri Utama dengan Bank Sulselbar untuk penanaman pisang masyarakat.