
INILAH SULSEL.COM – Junaedi Bakri, Penjabat (Pj) Bupati Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah merespons keluhan warga mengenai masalah sampah yang tersebar di jalan raya. Saat ini, Junaedi tengah aktif mencari solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut.
“Dalam beberapa aduan dari masyarakat, kami melihat betapa pentingnya peran aktif dari semua pihak dalam menjaga kebersihan lingkungan. Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ujarnya pada Jumat (29/3/2024).
Junaedi mengakui bahwa masalah sampah ini sebagian besar disebabkan oleh minimnya armada pengangkut sampah yang dimiliki oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jeneponto. Oleh karena itu, ia sedang berupaya mencari solusi untuk mengatasi masalah ini.
“Selain mengatasi persoalan yang ada, kami juga tengah mencari cara untuk menambah armada pengangkut sampah,” jelasnya.
Mengenai keterbatasan armada, Junaedi menyatakan bahwa ia baru mengetahuinya setelah menjabat sebagai Penjabat Bupati. Ia berencana untuk menyelidiki penyebab tidak diakomodirkannya pengadaan armada dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024.
“Saya akan melakukan pengecekan lebih lanjut untuk memahami alasan di balik tidak terakomodirkannya pengadaan armada tersebut dalam APBD tahun ini,” tambahnya.
Sebelumnya dilaporkan bahwa Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jeneponto, Arfan Sanre, mengakui bahwa masalah sampah disebabkan oleh kekurangan armada mobil. Keterbatasan armada membuat DLH kesulitan dalam mengangkut sampah yang tersebar di wilayah tersebut.
“Meskipun kami berusaha untuk terus mengangkut sampah yang berserakan, namun kendaraan yang tersedia terbatas,” ujar Arfan, Jumat (29/3/2024).
Menurut Arfan, saat ini hanya ada dua truk yang beroperasi dan satu mobil sampah kecil. Namun, menurutnya, untuk memenuhi kebutuhan DLH Jeneponto secara ideal, dibutuhkan enam truk dan delapan mobil sampah kecil.
“Kami hanya memiliki dua truk yang beroperasi dan satu mobil sampah kecil, padahal kebutuhan ideal kami mencapai enam truk dan delapan mobil sampah kecil,” ungkapnya.