Piala Sudirman 2025: Gasak Inggris-India, Tim Indonesia Punya Modal Bagus Libas Denmark


Usai mengalahkan India di laga kedua Piala Sudirman 2025, tim Indonesia kini menatap partai pamungkas babak grup menghadapi Denmark, yang akan berlangsung, Kamis (1/5/2025) esok hari.

Laga melawan Denmark memang tak lagi menentukan nasib kelolosan, karena Indonesia telah memastikan tiket perempat final usai menumbangkan India 4-1 di laga kedua.

Begitu pula Denmark yang melaju ke fase gugur setelah mencukur Inggris 5-0. Meski sama-sama sudah lolos, duel ini tetap penting karena akan menjadi penentu siapa yang keluar sebagai juara grup.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengatakan, penampilan Jonatan Christie dan kolega sejauh ini cukup baik. Terutama berkaca dari kemenangan 5-0 atas Inggris di partai pembuka

“Memang ada beberapa pemain yang masih merasakan ketegangan tapi itu hal yang biasa. Tetap harus dievaluasi untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya,” katanya dalam keterangan resmi PBSI, Rabu (30/4/2025).

Eng Hian menambahkan, kemenangan atas Inggris dan India jelas menjadi modal yang sangat bagus bagi tim Merah Putih untuk menghadapi kekuatan Denmark.

Dia pun berharap, siapapun pemain yang diturunkan dapat membayar kepercayaan dengan baik.

“Modal yang sangat bagus untuk melawan Denmark. Saya berharap pemain-pemain sudah bisa mengambil pengalaman dari pertandingan lawan India bagaimana menghadapi kondisi lapangan. Bila kembali diturunkan, adaptasinya sudah makin baik,” katanya.

Lebih lanjut, Eng Hian menargetkan tim Merah Putih menargetkan posisi juara grup di penyisihan Grup D Piala Sudirman 2025. Itu artinya, Indonesia wajib memetik kemenangan atas Denmark.

Dia sendiri optimistis, kekuatan Indonesia di sektor ganda putri bisa menjadi kunci untuk meraih kemenangan.

“Target pasti kami ingin juara grup. Kekuatan kita ada di ganda putri, saya percaya Indonesia lebih unggul. Tapi di empat nomor lain tentunya akan sangat ketat,” ujar Eng Hian.

Dia juga memastikan tim pelatih akan menurunkan susunan pemain terbaik yang sesuai dengan kebutuhan strategi untuk meraih poin.

“Pasti kami akan menurunkan yang terbaik. Untuk line-up, saya akan rapat dulu dengan pelatih-pelatih lainnya sebelum menentukan nama,” pungkasnya.

Exit mobile version