INILAHSULSEL.COM – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menggelar Rapat Koordinasi untuk mempersiapkan kesiapsiagaan Aparatur Damkar Kabupaten/Kota dalam menghadapi Libur Panjang Hari Raya Idulfitri 1445 H.
Rapat ini dipimpin oleh Kasatpol PP Sulsel, Andi Arwin Azis, yang berlangsung di Toraja Room Kantor Gubernur Sulsel, kemarin, pada Kamis, 4 April 2024.
Dalam rapat tersebut, Arwin menjelaskan bahwa selain menjalankan penegakan Perda dan Perkada, Satpol PP juga bertanggung jawab atas ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat.
Selain itu, mereka juga memiliki tugas dalam pembinaan urusan pemadam kebakaran dan penyelamatan. Oleh karena itu, rapat koordinasi dianggap penting guna memastikan kesiapan aparat Damkar Kabupaten/Kota dalam menghadapi libur panjang menjelang Idulfitri.
“Ini sebagai upaya mitigasi terhadap bahaya kebakaran,” ujar Arwin.
Arwin menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut, hadir 5 Kepala Dinas Damkar Kabupaten/Kota dari 7 daerah yang telah memiliki Dinas Damkar.
Kelima daerah yang berpartisipasi adalah Kota Parepare, Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Kabupaten Luwu Timur, dan Kabupaten Bone.
Selain itu, rapat juga dihadiri oleh 17 Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) dari Kabupaten/Kota yang masih belum membentuk Dinas Damkar secara mandiri, serta Kabid Linmas dan Damkar dari Satpol PP Sulsel.
“Hadir juga 17 Kasatpol PP Kabupaten/Kota yang masih belum membentuk Dinas Damkar secara mandiri. Serta Kabid Linmas dan Damkar Satpol PP Sulsel,” ucapnya.
Secara spesifik, rapat ini juga mengundang perwakilan dari BMKG Wilayah IV Makassar untuk memberikan paparan mengenai kondisi iklim dan cuaca beberapa bulan ke depan sebagai bagian dari upaya mitigasi potensi kebakaran yang mungkin terjadi.
Arwin menekankan pentingnya kesiapsiagaan aparat Damkar untuk menjaga ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat selama momen Lebaran.
Dia berharap bahwa aparat Damkar akan selalu siap siaga untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Kami berharap, aparat Damkar senantiasa siap siaga menjamin hadirnya ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat saat momen lebaran,” pungkasnya.
Selama rapat, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah dari Kemenpan RB, Jufri Rahman, turut hadir memberikan arahan terkait formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk aparat damkar yang bukan Pegawai ASN di daerah.
