Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ole Romeny dikabarkan tinggal selangkah lagi bergabung dengan klub kasta kedua Liga Inggris, Oxford United.
Kabar ini berhembus sejak Kamis (2/1/2025) kemarin, ketika salah satu media Belanda, Voetbal Primeur, mewartakan kalau FC Utrecht, klub Romeny saat ini mencapai kesepakatan dengan Oxford United.
“FC Utrecht dan Oxford United telah mencapai kesepakatan mengenai Ole Romeny,” tulis media tersebut dikutip, Jumat (3/1/2025).
Demi memuluskan langkah ke tim Divisi Championship, Liga Inggris tersebut Romeny disebut sudah berada di negeri Ratu Elizabeth untuk menjalani tes medis.
Untuk mendatangkan Romeny, Oxford United yang dimiliki dua pengusaha Indonesia yakni Erick Thohir dan Anindya Bakrie bersedia merogoh kocek sekitar 2 juta euro atau setara dengan Rp33,6 miliar.
“Saat ini, tahap akhir sedang dirampungkan di Oxford. Romeny telah tiba di Inggris untuk menyelesaikan pembicaraan terakhir dan menjalani pemeriksaan medis,” ungkap media yang sama.
Jika proses transfer berjalan lancar, Romeny akan menandatangani kontrak berdurasi 3,5 tahun bersama Oxford United.
Ia juga akan membersamai pemain Indonesia lainnya, Marselino Ferdinan, yang telah lebih dulu memperkuat klub tersebut sejak awal musim ini.
Sementara itu, kehilangan Romeny tak serta-merta membuat kekuatan FC Utrecht pincang. Sebab, baru-baru ini tim yang juga diperkuat pemain Indonesia lainnya, Ivar Jenner baru saja mendatangkan bomber haus gol, Miliano Jonathans.
Menariknya, Jonathans dikabarkan juga merupakan pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia.
Sebelumnya, PSSI masih berupaya untuk merampungkan proses naturalisasi Ole Romeny demi dapat bergabung ke skuad Garuda pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran tiga.
Namun demikian, Anggota Eksekutif Komite (Exco) PSSI, Arya Sinulingga belum lama ini mengatakan proses tersebut masih terhambat lantaran pihaknya masih membutuhkan berkar-berkas tambahan sebelum diajukan ke pihak Kemenpora.
“Berkas, ada beberapa berkas yang harus kita siapkan. Jadi sekarang belum kami submit ke Kemenpora,” kata Arya kepada wartawan di Menara Danareksa, Jakarta, Kamis (12/12/2024).
Meski begitu, Arya tidak menjelaskan lebih jauh terkait berkas apa yang belum bisa dilengkapi pihaknya.
Selain terkendala kelengkapan berkas, PSSI, kata Arya juga menunggu momen yang tepat untuk melanjutkan proses naturalisasi ke DPR RI. Pasalnya, pihak legislatif saat ini tengah memasuki masa reses yang berlangsung sejak 6 Desember 2024 hingga 20 Januari 2025 mendatang.
“Ini kan DPR lagi reses sampai tanggal 20 Januari. Jadi ya kita tunggu aja. Lagian, itu lawan Australia 20 Maret. Batas kami submit pemain tanggal 13 Maret. Yang pasti kami kan usaha terus,” ungkapnya.