Jakarta diprediksi akan memasuki musim penghujan November ini, potensi banjir saat musim hujan, mulai mengancam.
Pemprov DKI Jakarta di bawah komando Pj Gubernur Heru Budi Hartono mengatakan pihaknya akan mengeruk kali-kali di Ibu Kota untuk mampu menampung lebih banyak debit air saat hujan.
“Ya perhatian, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta sedang ngeruk juga kan kali dan saluran,” kata Heru kepada wartawan di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat pada Selasa (7/11/2023).
Sebelumnya diketahui, Dinas SDA DKI Jakarta melakukan berbagai upaya untuk antisipasi dampak musim hujan yang berimbas banjir di permukiman warga. Pada Minggu (5/11/2023), terjadi hujan lebat dengan intensitas tinggi di wilayah Jabodetabek, yang membuat sebagian wilayah Jakarta tergenang.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas SDA DKI, Hendri mengatakan ada lima upaya yang telah dan akan terus dilakukan oleh jajarannya menyikapi musim hujan. Pertama, optimalisasi pengoperasian sarana dan prasarana pengendali banjir.
“Kedua, penanganan banjir rob melalui NCICD. Ketiga, pengerukan waduk, situ, embung, kali, sungai dan saluran. Keempat, pemeliharaan sarana dan prasarana. Kelima, pemetaan banjir dan genangan,” kata Hendri dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Senin (6/11/2023).
Hendri menjelaskan, sarana dan prasarana juga disiagakan dan dipastikan dapat beroperasi dengan baik untuk mengantisipasi banjir. “Sesuai arahan dari Pak Pj Gubernur Heru, kami di Dinas SDA secara konsisten untuk terus melakukan berbagai upaya mengantisipasi dampak musim hujan dan memperkuat sinergi dengan berbagai pihak,” tandasnya.