Novak Djokovic tampak sangat lega usai pukulannya tak bisa dikembalikan Carlos Alcaraz pada set keempat perempat final Australian Open 2025.
Waktu Melbourne saat ini, sudah menunjukkan pukul 00.45 dini hari. Kedua mantan petenis nomor 1 dunia itu sudah bertarung selama tiga jam lebih untuk merebut satu tiket semifinal Australian Open 2025.
Kalah di set pembuka, Djokovic menampilkan permainan yang luar biasa di set kedua, ketiga, dan keempat untuk mempertahankan rekor tak terkalahkannya di lapangan keras melawan petenis Spanyol itu, termasuk di Melbourne Park Australian Open.
“Pertandingan terbaik turnamen ini bagi saya dan mungkin salah satu pertandingan terbaik yang pernah dimainkan di sisi putra,” kata Djokovic usai laga di Rod Laver Arena.
“Sangat bangga bisa menang dalam empat set. Carlos membawa begitu banyak energi dan intensitas di lapangan. Dia selalu menuntut yang terbaik dari lawannya agar memiliki kesempatan untuk menang melawannya. Saya tahu itu sebelum pertandingan.”
“Saya pikir saya memulai dengan sangat baik. Pertandingannya cukup berimbang. Kemudian kecelakaan terjadi pada saya di akhir set pertama. Saya kalah di set pertama. Saya bangkit kembali. Entah bagaimana saya berhasil memenangi set kedua. Saya mulai merasa lebih baik menjelang akhir set kedua, awal set ketiga. Saya mulai bergerak lebih baik,” ujar petenis yang telah mengoleksi 24 gelar major itu.
“Setiap set sangat ketat. Penonton sangat menikmatinya. Begitu banyak energi di lapangan. Luar biasa. Sejujurnya, rasanya seperti final Grand Slam. Saya berharap begitu. Penghargaan untuknya atas perjuangannya. Saya pikir kami berdua memberikan segalanya di lapangan malam ini. Semoga orang-orang melihat itu.”
Djokovic kini bersiap menghadapi Zverev. Ia memegang head to head 8-4 atas petenis Jerman itu.
