Persebaya Was-was Hadapi Bali United, Tapi Pede Bungkus Poin Penuh

Persebaya Surabaya siap menyongsong laga terakhir putaran pertama Liga 1 2024/2025 melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (28/12/2024) malam ini.
Pelatih Persebaya, Paul Munster menargetkan timnya membawa pulang poin penuh dari kandang lawan. Apalagi hasil positif kontra Serdadu Tridatu akan memantapkan posisi Bajul Ijo puncak klasemen sementara Liga 1 2024/2025.
“Mereka tim bagus. Kami sangat antuasias menantikan laga besok. Dan sekali lagi, kami tidak boleh meremehkan tim ini. Jadi ini tantangan bagus bagi kami,” jelas Munster.
Meski cukup diunggulkan dalam laga kali ini, Munster meminta anak asuhnya untuk tidak sesumbar dan meremehkan lawan.
Sebab meskipun posisi Bali United di klasemen, namun pasukan Stefano Cugurra bisa menjadi sandungan bagi Persebaya.
“Tunggu sampai sesi latihan resmi (official training) untuk memastikan kondisi semua pemain,” kata Munster saat disinggung terkait kondisi para pemainnya.
Sementara itu, pemain Persebaya, Kadek Raditya, menegaskan timnya telah menjalani proses pemulihan secara optimal. Ia juga memastikan, para penggawa Arek Suroboyo siap tampil habis-habisan pada laga hari ini demi menjaga peluang tetap bertahan di puncak klasemen.
“Kami sudah recovery dan menjalani latihan untuk pertandingan. Kami siap memberikan yang terbaik,” ujar Kadek.
Persebaya sendiri telah bertemu dengan Bali United sebanyak 11 kali sejak keikutsertaan mereka di Liga 1. Persebaya mengantongi 4 kemenangan, 1 hasil imbang, dan 6 kekalahan.
Musim ini, Bruno Moreira dan kawan-kawan masih bertahan di puncak klasemen dengan raihan 37 poin. Sementara Bali United berada di posisi 9 dengan 24 poin.
Posisi Persebaya di peringkat teratas rawan bergeser, apabila pesaing terdekatnya, Persib Bandung mampu memanfaatkan dua laga sisa putaran pertama.
Untuk diketahui saja, Maung Bandung bercokol di posisi kedua dengan torehan 35 poin dari 15 pertandingan.
Otomatis, Persib yang juga merupakan juara bertahan musim lalu memiliki peluang lebih besar untuk melekatkan status juara paruh musim Liga 1 2024/2025. Dengan syarat, mampu menyapu bersih dua laga tersisa di putaran pertama.