Arena

Mbappe Minta Maaf Usai Diusir Wasit Buntut Beri Tekel Horor di Laga Real Madrid vs Alavés


Kylian Mbappé mendapat kartu merah langsung dalam kemenangan tipis 1-0 Real Madrid atas Alavés di LaLiga, Minggu (13/4/2025) dini hari WIB. Sang bintang Prancis dikeluarkan dari lapangan di menit ke-38 karena pelanggaran keras terhadap gelandang Antonio Blanco.

Real Madrid sudah unggul lebih dulu di menit ke-34 lewat gol Eduardo Camavinga. Sebelumnya, gol Raúl Asencio dianulir karena pelanggaran.

Reaksi Mbappé dan Madrid

Asisten pelatih Real Madrid, Davide Ancelotti, mengonfirmasi bahwa Mbappé telah meminta maaf atas insiden tersebut.

“Mbappé bukan pemain yang kasar. Ia sudah minta maaf dan menyadari kesalahan yang ia buat. Itu memang pelanggaran yang pantas diganjar kartu merah, dan ia menerima konsekuensinya,” ujar Davide.

Baca Juga:  Gali Freitas OTW ke Persebaya Surabaya

“Serangkaian pelanggaran kecil yang diterimanya membuat dia terpancing. Meski begitu, itu bukanlah reaksi yang tepat,” tambahnya.

Itu merupakan kartu merah pertama Mbappé sejak bergabung dengan Madrid musim panas lalu. Sebelumnya, ia pernah tiga kali mendapat kartu merah selama di PSG.

Real Madrid, yang bermain tanpa pelatih kepala Carlo Ancelotti karena akumulasi kartu kuning, harus berjuang keras mempertahankan keunggulan. Pada babak kedua, situasi kembali seimbang setelah pemain Alavés, Manu Sánchez, juga diusir keluar karena pelanggaran terhadap Vinícius Júnior.

Dengan hasil ini, Madrid tetap menjaga jarak empat poin dari pemuncak klasemen Barcelona, yang sehari sebelumnya menang 1-0 atas Leganés.

Namun, absennya Mbappé akan menjadi kerugian besar, terutama menjelang pertandingan melawan Athletic Club dan Getafe di LaLiga, serta final Copa del Rey kontra Barcelona pada 26 April mendatang.

Persiapan Balas Dendam Lawan Arsenal

Kartu merah Mbappé datang di tengah pekan berat Madrid, setelah kalah 0-3 dari Arsenal di leg pertama perempat final Liga Champions. Davide Ancelotti menilai kemenangan atas Alavés memberi kepercayaan diri menjelang leg kedua.

“Kemenangan ini memberi kepercayaan diri untuk hari Rabu nanti,” ujarnya.

Sementara itu, Dani Ceballos yang baru kembali dari cedera menyatakan, “Kami harus tampil 200 persen. Satu-satunya cara kami bisa bangkit adalah dengan bermain sebagai tim.”

Laga sempat dihentikan sementara akibat nyanyian dari suporter Alavés yang meneriakkan “Asencio, mati saja” kepada bek Madrid, Raúl Asencio.

Ancelotti menanggapi dengan kecewa, “Kami tidak menginginkan hal seperti ini terjadi. Tapi itu bukan tanggung jawab kami untuk bertindak, semua tergantung wasit.”

Baca Juga:  Tiket Timnas Indonesia vs China Masih Sisa 20 Persen, Dijual Pekan Depan

Back to top button