Persib Bandung menyatakan dukungan penuh terhadap rencana penambahan kuota pemain asing di kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2025/2026. Hal tersebut disampaikan langsung oleh CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, dalam pernyataan resminya, Senin (19/5).
Adhitia menyebut bahwa sebagai klub profesional, Persib siap menyesuaikan diri dengan setiap regulasi yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator, maupun PSSI sebagai regulator kompetisi nasional.
“Kami dari Persib menghormati dan mendukung penuh setiap langkah yang diambil oleh LIB dan PSSI. Persib akan selalu berkomitmen mengikuti regulasi yang berlaku demi kemajuan bersama,” ujar Adhitia, dikutip dari laman resmi klub.
11 Pemain Asing per Klub, 8 Bisa Bermain Sekaligus
Dalam wacana terbaru yang digulirkan LIB, setiap klub akan diperbolehkan mendaftarkan hingga 11 pemain asing. Dari jumlah itu, maksimal 8 pemain dapat dimainkan bersamaan di atas lapangan, sementara 3 pemain asing lainnya berada di bangku cadangan dan dapat diturunkan sebagai pengganti.
Kebijakan ini disebut-sebut sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas kompetisi, daya saing klub di level Asia, serta mendorong pertumbuhan industri sepak bola nasional secara profesional.
“Kami meyakini setiap kebijakan ini telah melalui kajian strategis yang mempertimbangkan berbagai aspek,” tambah Adhitia.
Dinamika Regulasi dan Adaptasi Klub
Adhitia juga menekankan bahwa dinamika dan perubahan dalam regulasi adalah bagian dari proses modernisasi kompetisi dan selaras dengan perkembangan sepak bola global.
“Persib akan terus berupaya mempersiapkan diri secara optimal dan beradaptasi dengan dinamika tersebut, agar terus berkontribusi positif terhadap perkembangan sepak bola Indonesia,” tutupnya.
Dengan posisi sebagai juara Liga 1 2024/2025, Persib Bandung menjadi salah satu klub yang akan menjadi sorotan dalam implementasi regulasi baru musim depan. Langkah adaptif ini dinilai penting untuk menjaga performa Maung Bandung tetap kompetitif, baik di level domestik maupun Asia.
