News

Libur Panjang, Rekayasa Lalu Lintas Lawan Arah Diberlakukan di Tol Jagorawi Arah Puncak


Rekayasa lalu lintas (lalin) lawan arah atau contraflow kembali diterapkan di Tol Jagorawi arah Puncak, Bogor, Jawa Barat, sesuai diskresi Kepolisian.

Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun mengatakan, penerapan contraflow tersebut untuk mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas pada libur panjang Kenaikan Yesus Kristus di Ruas Tol Jagorawi arah Puncak.

“Atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga berlakukan contraflow mulai dari KM 44+400 s.d. KM 46+400 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak sejak pukul 08.00 WIB,” kata Alvin Andituahta Singarimbun di Jakarta, Jumat (30/5/2025).

Pengguna jalan diimbau untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.

Baca Juga:  Ini Komentar Trump soal Paus Leo XIV, Paus Pertama Asal AS

Pengguna jalan juga diimbau untuk dapat memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.

Selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Sebagai informasi, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 165.941 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-1 periode libur panjang Hari Kenaikan Yesus Kristus atau pada Rabu, 28 Mei 2025. Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung).

Baca Juga:  Akui Ada 200 Orang Keracunan, Prabowo Nilai Keberhasilan MBG 99 Persen

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 23,2 persen jika dibandingkan lalin normal.

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 73.282 kendaraan (44,2 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 53.563 kendaraan (32,3 persen) menuju arah Barat (Merak) dan 39.096 kendaraan (23,6 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

 

 

 

Back to top button