Anaknya Kena Razia Pengamen Jalanan, IRT Serang Mobil Dinsos Makassar
Tak Sendiri, IRT Itu Menyerang Mobil Dinsos Bersama Anggota Keluarga Lainnya
INILAHSULSEL.COM, MAKASSAR – Seorang emak-emak dan sejumlah keluarga lainnya nekat menyerang dan merusak mobil milik tim gabungan dari Satpol PP dan Dinas Sosial Makassar. Aksi itu mereka lakukan lantaran tidak terima anaknya terjaring razia pada Kamis (21/12/2023).
Aksi itu sempat direkam oleh petugas gabungan hingga viral di berbagai platform media sosial. Petugas gabungan dari Pemkot Makassar itu melakukan razia saat penertiban pengemis dan anak jalanan di Jalan Poros Asrama Haji, Kecamatan Bhiringkanaya, Kota Makassar.
Dalam video yang beredar, nampak tiga pengendara motor berboncengan mengejar mobil minibus milik petugas gabungan. Mereka meneriaki, mengadang hingga merusak mobil tersebut dan memaksa anaknya dibebaskan.
“Kejar-kejaran kayak di film, terus akhirnya kita diadang, dirusak pakai batu. 3 motor, yang memukul 2 orang,” ujar Suhartini, petugas Dinsos yang merekam video tersebut.
Setelah berhasil lolos dari aksi tersebut, petugas gabungan lalu mendatangi Polsek Bhiringkanaya untuk melaporkan kejadian itu.
“Kita melapor ke Polsek, sedikit lagi ditindaklanjuti,” ucapnya dengan nada gemetar.
Lebih jauh Suhartini menjelaskan bahwa aksi pengejaran hingga penyerangan itu dilakukan oleh kelompok yang diduga keluarga dari pengamen anak yang diamankan oleh petugas gabungan Dinsos Makassar dan Satpol PP. Mereka tidak terima keluarga mereka terjaring razia.
“Kami sementara penjangkauan, dijangkaulah satu orang pengamen di simpang lima bandara. Memang sempat bersitegang dengan saudaranya tapi nanti di kantor bawa KK. Tadi tidak mau dilepas saudaranya, setelah itu mereka mengikuti minta anaknya dikeluarkan dari mobil,” tuturnya.
