Kinerja Kabinet Merah Putih Dipuji, Momentum Positif Harus Dijaga

Presiden Prabowo Subianto (depan, tengah) didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (depan, keempat kanan) berfoto bersama jajaran Menteri dan Kepala Lembaga Tinggi Negara Kabinet Merah Putih yang baru dilantik di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (21/10/2024). (Foto: Antara/Hafidz)
Analis komunikasi politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio atau Hensat, meminta jajaran kabinet Presiden Prabowo Subianto menjaga momentum positif, pasalnya sejumlah nama menteri telah sukses menuai pujian dan apresiasi dari masyarakat.
“Mereka harus bisa meningkatkan kepercayaan publik yang sempat menurun akibat beberapa insiden politik di pemerintahan sebelumnya dengan kebijakan yang tepat dan nyata,” ucap dia dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (10/11/2024).
Menurutnya, tak mudah menjaga tren positif yang berhasil dicapai dalam waktu kurang 20 hari ini–terhitung sejak pelantikan 20 Oktober. Hensat mengatakan, ke depan masih ada banyak tantangan besa, semisalnya persoalan kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan sosial.
“Konsistensi dalam menjalankan amanat masyarakat ini diperlukan meski saat ini banyak perkembangan positif di beberapa isu mendesak yang perlu di atasi,” ujar dia.
Founder Lembaga Survei KedaiKOPI ini menilai, beberapa menteri yang layak diacungi jempol sudah menunjukkan komitmen mereka kepada rakyat. Beberapa diantaranya yang dinilai perlu diapresiasi adalah Menteri BUMN Erick Thohir (Etho) dan Menteri Komdigi Meutya Hafid.
Dia berpendapat, Etho telah berhasil berkontribusi dalam pembentukan holding BUMN terbaru yaitu Danantara. Sementara Meutya dinilai menunjukkan komitmennya dalam memerangi judi online.
Selain itu, beberapa menteri lainnya juga patut diapresiasi karena kreativitasnya dalam menjalankan tugas mereka, seperti Menteri Perumahan Maruarar Sirait dan Menteri UMKN Maman Abdurrahman.
“Ara dengan inisiatifnya menjadikan lahan koruptor sebagai lahan rumah murah, dan Maman yang bersama presiden menghapus utang para nelayan serta petani menunjukkan mereka responsif terhadap isu-isu di masyarakat dan patut di contoh,” ujarnya.
Ada pun beberapa menteri lainnya yang menurut Hensa layak menjadi sorotan adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menko Infrastruktur dan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menko Pemberdayaan Manusia Muhaimin Iskandar, Kepala BPJPH Haikal Hassan dan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli.