Arena

Kata Ruben Amorim usai Laga MU vs Athletic Club, Ungkap Kunci Keberhasilan Timnya Tembus Final Liga Europa


Usai kemenangan meyakinkan 4-1 atas Athletic Club, Manchester United memastikan tiket final Liga Europa 2024/2025 dan akan menghadapi sesama wakil Inggris, Tottenham Hotspur, di San Mames Stadium, Bilbao, pada Rabu, 21 Mei mendatang.

Pelatih United, Ruben Amorim, memuji kontribusi pemain pengganti yang mengubah jalannya laga di leg kedua semifinal tersebut. Salah satu bintang malam itu adalah Mason Mount, yang masuk dari bangku cadangan dan mencetak dua gol penting untuk membawa timnya bangkit dari ketertinggalan.

“Amad Diallo memberi kami percikan yang kami butuhkan untuk mengubah permainan,” ujar Amorim kepada TNT Sports

“Mount, saya sangat senang untuknya. Ia bekerja sangat keras, punya kualitas, dan hari ini akhirnya menunjukkan kelasnya. Saya juga suka Kobbie Mainoo. Hanya 10 menit di lapangan, tapi semuanya dilakukan dengan benar,” lanjutnya.

Baca Juga:  Menang di Jerez, Alex Marquez Geser Sang Kakak dari Klasemen MotoGP

Bagi Amorim, kemenangan ini lebih dari sekadar menambah prestasi pribadi sebagai pelatih. 

“Yang paling penting adalah memberikan sesuatu untuk fans. Musim ini kami mengecewakan di Premier League. Final ini adalah cara kami menebus itu,” katanya.

Asisten pelatih Mike Phelan juga menyoroti betapa gaya permainan Eropa cocok dengan karakter United. 

“Gaya main di Eropa ini pas untuk kami. Kami tahu Mount punya kualitas. Ini hanya soal waktu sampai ia membuktikannya,” kata Phelan kepada Sky Sports.

Dari kubu lawan, pelatih Athletic Club Ernesto Valverde mengakui timnya kehilangan fokus di menit-menit krusial. 

“Saat kami unggul 1-0, kami pikir punya peluang. Tapi mereka mencetak gol di momen kunci. Di akhir laga, rasanya seperti mereka jalan-jalan di taman. Tapi jika tak menghitung menit akhir, pertandingan ini sebenarnya cukup seimbang,” ujarnya.

Baca Juga:  Kalah dari Roma, Inter Milan Lengser dari Puncak Klasemen Serie A

Final di San Mames akan menjadi laga besar bagi dua klub yang sama-sama ingin menyelamatkan musim dengan trofi. United dan Spurs kini punya waktu dua pekan untuk mempersiapkan segalanya—baik fisik, taktik, maupun mental.

Siapakah yang akan keluar sebagai raja Liga Europa 2025? United yang kembali bernafas lewat para pemain cadangan, atau Spurs yang tak mau pulang dengan tangan kosong? Jawabannya akan hadir di Bilbao.

Back to top button