
INILAHSULSEL.COM, MAMUJU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) menyiapkan tujuh ton beras untuk melakukan operasi pasar menjelang Idul Adha 1445 Hijriah. Operasi pasar antara lain dilakukan dengan menggelar pasar murah di Lapangan Ahmad Kirang Kabupaten Mamuju.
Selain itu, operasi pasar juga dilakukan secara serentak di lima daerah di Sulbar, yakni Kabupaten Polewali Mandar, Majene, Mamuju, Mamuju Tengah, dan Pasangkayu.
Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengatakan, pasar murah tersebut juga untuk mengantisipasi lonjakan harga beras sehingga masyarakat tidak terbebani ekonomi menjelang Lebaran Haji tahun ini.
“Selain menyediakan beras, Pemprov Sulbar telah menyiapkan sejumlah sembako minyak, terigu, gula, serta telur untuk dijual dengan murah pada pasar murah tersebut,” kata Bahtiar, Rabu (12/6/2024).
Pemprov Sulbar bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulbar, Bulog Mamuju, serta seluruh pemerintah kabupaten di provinsi itu dalam melaksanakan operasi pasar tersebut.
Pada operasi pasar itu, pihaknya menetapkan harga sembako lebih rendah 15 persen daripada harga di pasaran umum.
“Diharapkan harga sembako di pasaran tetap terkendali, dan pemerintah akan terus melakukan pemantauan harga di jelang Lebaran agar ketika terjadi inflasi dapat dilakukan antisipasi,” kata Bahtiar lagi.