Hangout

Intip Persiapan Resepsi Al Ghazali-Alyssa di JCC, Ada Ornamen Kayu Berusia 300 Tahun


Satu hari jelang resepsi pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise, atau Rabu (18/6/2025) persiapan di lokasi acara yang bertempat di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, mulai terlihat masif.

Dari pantauan langsung Inilah.com di lokasi, sejumlah ornamen megah bernuansa Jawa sudah tampak berdiri kokoh.

Di area depan, terdapat tiga pintu masuk utama yang berdiri megah. Pintu-pintu ini seluruhnya berbahan dasar kayu asli dengan tinggi lebih dari dua meter. Kesan mewah dan sakral langsung terasa sejak pandangan pertama.

al ghazali-alyssa
Persiapan resepsi pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise di JCC, Senayan, Rabu (18/6/2025). (Foto: Inilah.com/Harris)

Di sisi kanan dan kiri, dua batang kayu besar tampak menjulang, masih memperlihatkan bekas potongan segar yang diperkirakan akan menjadi bagian dari ornamen tambahan lainnya.

Sementara di area dalam terdapat sejumlah ornamen kayu khas Jawa yang juga memenuhi ruangan aula. Ahmad Dhani yang kala itu ikut melakukan pengecekan mengatakan salah satu ornamen kayu itu berusia 300 tahun.

Baca Juga:  Pramono Ingin Blok M Jadi Penghubung Utama Jakarta

“Ini usianya 300 tahun, saya bawa dari gudang di rumah,” kata Dhani menunjuk salah satu properti kayiu dengan ukiran khas Jawa

al ghazali-alyssa
Persiapan resepsi pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise di JCC, Senayan, Rabu (18/6/2025). (Foto: Inilah.com/Harris)

Sementara itu di area dalam, atau tempat yang dapat menampung 3.500 tamu terdapat sejumlah gazebo atau pendopo besar yang juga terbuat dari kayu asli pula.

Semua elemen tersebut diklaim didatangkan langsung dari berbagai daerah di Jawa, mulai dari Lasem, Yogyakarta hingga Ponorogo, menegaskan komitmen sang ayah, Ahmad Dhani, untuk menghadirkan dekorasi yang autentik dan tak biasa

Sedangkan area pelaminan yang berada di sisi barat aula, tempat Al Ghazali dan Alyssa Daguise bersanding juga sudah berdiri kokoh. Nantinya, kedua mempelai akan duduk di bawah pendopo paling besar di tempat acara. Di sana, juga terdapat ornamen seperti pura yang menyerupai Candi Borobudur.

Baca Juga:  Kisah Hidup dan Perjalanan Karir Snoop Dogg akan Diangkat Jadi Film Biopik
al ghazali-alyssa
Persiapan resepsi pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise di JCC, Senayan, Rabu (18/6/2025). (Foto: Inilah.com/Harris)

Di kedua sisi mereka juga tersedia tempat duduk untuk orang tua kedua mempelai termasuk Ahmad Dhani.

Di sisi sebaliknya atau timur aula, terdapat panggung megah, menyerupai tempat konser yang nantinya akan menjadi lokasi penampil para bintang tamu, termasuk Dewa 19 itu sendiri.

Sementara itu, kesibukan para pekerja juga masih tinggi. Mereka terlihat terus mengangkat berbagai properti menuju area aula dalam.

al ghazali-alyssa
Persiapan resepsi pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise di JCC, Senayan, Rabu (18/6/2025). (Foto: Inilah.com/Harris)

Sebelumnya, Ahmad Dhani yang juga musisi berusia 53 tahun itu berani mengklaim kalau pesta pernikahan sekaligus ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise akan menjadi perayaan termegah sepanjang masa.

“Kayaknya bakal termegah sepanjang masa kayaknya deh. Kayaknya ya menurut penerawangan saya sih,” kata Dhani.

Dhani sendiri mengaku telah menyiapkan konsep pesta ini sejak dua bulan lalu. Seperti yang diungkap sebelumnya, satu hal unik yang ia tonjolkan adalah penggunaan material kayu asli sebagai dekorasi utama, alih-alih menggunakan bahan sintetis seperti styrofoam. “Ini kayu asli, dari Ponorogo. Biasanya kan kalau nikahan pakai styrofoam, kalau ini asli,” ujarnya.

Baca Juga:  Muhammadiyah Desak Proses Hukum, Walkot Solo Gercep Tutup Ayam Goreng Widuran

Dhani pun menyimpan alasan sendiri kenapa ia memilih menggunakan kayu asli sebagai dekorasi utama. “Karena saya orangnya asli, saya orangnya autentik,” tegasnya.

Oleh sebab itu, peruntukan dekorasi berbahan kayu asli itu membutuhkan waktu berbulan-bulan, lantaran banyak ornamen yang tidak bisa dipasang secara instan.

Ia tak menampik, unsur budaya Jawa terutama Yogyakarta, menjadi hal yang ingin ditonjolkan selama pesta pernikahan berlangsung.

Untuk menambah suasana tradisional dan sakral, Dhani juga menyuguhkan hiburan budaya yang kental dengan nuansa Jawa. “Ada gamelan, ada wayang. Ada tarian tradisional, ada Reog juga,” katanya.

Back to top button