PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU, platform dalam jual beli dan investasi aset kripto di Indonesia, kembali mengadakan BUIDLRS Lounge by PINTU, memasuki episode kelima. Kali ini, PINTU berkolaborasi dengan Polygon Labs untuk menyelenggarakan diskusi dengan tema “Scaling Ethereum with zkEVM dan Solving Web3 Gaming”. Diskusi ini diisi oleh dua panelis terkemuka, SungMo Park dari Polygon Labs Korea dan Arief Widhiyasa, CEO Mythic Protocol.
Jonathan Hartono, Head of Community PINTU, menyatakan, “BUIDLRS telah tumbuh menjadi acara penting bagi komunitas Web3 di Indonesia. Ini menjadi bukti bahwa antusiasme terhadap crypto, blockchain, dan Web3 terus berkembang. Kami berkomitmen untuk menyediakan platform bagi komunitas untuk berbagi dan berkolaborasi dalam membangun ekosistem Web3 di Indonesia.”
SungMo Park, Head of Business Polygon Labs Korea, berbagi pandangannya tentang bagaimana Polygon membantu mengatasi tantangan kecepatan dan biaya yang dihadapi Ethereum. “Polygon telah berhasil mendukung ekosistem Ethereum, dengan peningkatan signifikan dalam jumlah dApps yang didukung sejak Januari 2022. Kami terus berupaya memperluas ekosistem kami melalui Polygon Chain Development Kit (CDK),” ujar SungMo dalam siaran persnya, Sabtu (10/2/2024).
Arief Widhiyasa, CEO Mythic Protocol, menyoroti evolusi industri game dengan kedatangan Web3. “Kami percaya bahwa kombinasi AI dan blockchain akan mendorong siklus ketiga industri game, dengan AI memudahkan pembuatan game dan blockchain memberikan kepercayaan yang dibutuhkan oleh kreator,” kata Arief.
Industri game, dengan pangsa pasar yang sangat besar, telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Menurut laporan Newzoo, jumlah pemain video game global telah mencapai 3.38 miliar pada tahun 2023, dengan pendapatan industri mencapai $184 miliar.
BUIDLRS Lounge by PINTU berupaya untuk mendorong diskusi dan inovasi dalam Web3 gaming, dengan harapan dapat merevolusi persepsi dan konsepsi tentang game berbasis kripto. “Kami berharap industri game dapat membawa revolusi baru dalam Web3 gaming, memperkenalkan lebih banyak orang pada game berbasis kripto,” tutup Jonathan.
