Sulsel

Ini Alasan Pelaku Nekat Habisi Nyawa IRT di Bone Secara Sadis

Pelaku Ditangkap Nyaris Sepekan Setelah Menghabisi Nyawa Korban

INILAHSULSEL.COM, BONE – Polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku yang tega membunuh Hj Dahlia, warga Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Bone yang ditemukan tewas bersimbah darah pada Jumat (10/11/2023) lalu. Dia adalah Kaharman (32).

Kasat Resmob Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika menjelaskan bahwa Kaharman ditangkap di tempat kerjanya yang berada tak jauh dari lokasi pembunuhan pada Rabu (15/11/2023) sekitar pukul 22.45 WITA.

“Alhamdulillah pelaku sudah diamankan semalam,” kata Benny, Kamis (16/11/2023).

Dari hasil interogasi, lanjut Benny, Kaharman mengaku tega menghabisi nyawa Hj Dahlia lantaran dirinya tak terima dikatai oleh ibu rumah tangga tersebut.

“Awalnya pelaku mencari anak korban untuk bayar utang. Tapi korban mengucapkan kata-kata kasar hingga pelaku tersinggung,” terang Benny.

Pelaku lalu mengeluarkan sebilah parang yang ia bawa dan mengancam korban. Korban pun sempat kabur ke dalam rumah dan dikejar oleh pelaku.

“Pelaku mengayunkan parang ke korban dan ditangkis hingga jari korban putus. Lalu diayunkan lagi ke leher dan punggung korban hingga korban tewas,” terangnya.

Melihat korban telah tewas, Kaharman pun pergi. Namun ia sempat mengambil sebuah gelang emas milik korban.

“Pelaku sempat ambil gelang milik korban sebelum kabur dari TKP,” ucapnya.

Sebelumnya warga Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone dihebohkan dengan tewasnya seorang pedagang kelontong bernama Hj Dahlia pada Jumat (10/11/2023) pagi. Ibu rumah tangga itu ditemukan tewas mengenaskan dengan sejumlah luka sabetan parang di tubuhnya.

Warga sekitar sempat menduga aksi pembunuhan itu ada kaitannya dengan aksi perampokan. Namun polisi membantah hal tersebut lantaran dari hasil olah TKP tidak ditemukan barang hilang.

Back to top button