Ginting Keluhkan Kondisi Fisik Usai Terhenti di 16 Besar Malaysia Open

Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mengeluhkan kondisi fisiknya yang belum maksimal setelah sempat cedera.
Hal itu disampaikan Ginting usai terhenti di babak 16 besar Malaysia Open 2025. Ginting menyerah dari jagoan Thailand, Kunlavut Vitidsarn dua gim langsung 7-21, 10-21 pada babak 16 besar Malaysia Open 2025 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Kamis.
“Ini turnamen pertama saya setelah dua bulan kembali dari masa pemulihan cedera, memang rasanya belum maksimal mendapatkan sentuhan. Setelah ini pasti diskusi dengan pelatih bagaimana evaluasi dan persiapan ke turnamen di depan,” ujar Ginting usai laga.
Ginting tak sanggup meladeni kecepatan dan kekuatan Kunlavut dengan kondisinya saat ini.”Cukup berbeda dengan pertandingan kemarin, dari secara permainan dan kualitas Kunlavut lebih di atas daripada lawan saya kemarin. Ternyata memang level fisik dan kebugaran saya belum ada di level yang siap bertanding melawan pemain-pemain seperti dia,” ujar pebulu tangkis runner up All England 2024 tersebut.
Ginting masih belum mampu menemukan performa terbaiknya di awal tahun ini, usai sepanjang 2024 harus puas berpuasa gelar.
Capaian tertinggi dari pebulu tangkis peringkat kesepuluh dunia tersebut pada 2024 yakni menjadi runner up All England 2024.
Dengan terhentinya pebulu tangkis berusia 28 tahun tersebut di babak 16 besar, maka tidak ada satu pun wakil Indonesia yang tersisa di nomor tunggal putra Malaysia Open 2025.